Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Polda Papua telah menyiapkan langkah-langkah antisipatif guna menghindari potensi gangguan keamanan. Selain patroli rutin, pihak kepolisian juga aktif melakukan pendekatan kepada tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh adat agar turut serta membantu dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah Papua.
“Meskipun pelaksanaan putusan MK dilakukan di Jakarta, kami tetap tidak menganggap enteng situasi yang ada di Papua. Oleh karena itu, kami akan mengambil langkah ekstra untuk menjaga kondisi tetap kondusif,” tegasnya. Selain patroli di berbagai titik strategis, Polda Papua juga akan melakukan pengamanan di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), serta obyek vital lainnya, termasuk pusat perbelanjaan.
“Sebagai langkah pencegahan, sejak Rabu kemarin, Polda Papua telah melakukan patroli, pendekatan, dan imbauan kepada masyarakat melalui Bhabinkamtibmas,” jelas Kombes Benny. Upaya ini diharapkan dapat mencegah potensi gangguan keamanan dan memastikan masyarakat tetap merasa aman serta tenang menjelang dan sesudah putusan MK terkait sengketa Pilkada Papua.
“Kami juga berharap masyarakat dapat menjaga sotuasi kamtibmas di Papua khsusjya di Kota Jayapura. Mari kita hargai putusan MK,” pungkasnya. (rel/ade)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos