Wednesday, October 29, 2025
28 C
Jayapura

Kapolsek Dekai Ditahan Buntut Kematian Victor Deal

Aksi yang diikuti masyarakat dari berbagai kalangan itu menuntut pertanggungjawaban aparat kepolisian. Respon atas peristiwa tersebut Kapolda Papua langsung memerintahkan Propam Polda Papua untuk melakukan investigasi kasus tersebut. Tim dipimpin langsung oleh Kabid Propam Polda Papua, Kombes Pol Rudy Asriman, tiba di Dekai pada Jumat (5/9) dan langsung melakukan penyelidikan.

Menurut keterangan Kapolres Yahukimo, AKBP Zet Saalino, peristiwa tewasnya Victor Deal ini berawal ia datang ke Mapolsek Dekai dalam pengaruh Miras. Jajaran Polsek Dekai akhirnya menahan korban di Mapolsek. Namun tak lama setelah itu, ia tidak sadarkan diri hingga akhirnya meninggal dunia.

“Sebagai bentuk empati dan solidaritas, masyarakat bersama keluarga korban menyampaikan aspirasi secara damai. Pihak keluarga juga meminta agar dilakukan proses hukum terhadap oknum anggota yang terbukti mengakibatkan korban meninggal dunia,” jelas Zet.

Baca Juga :  PLN Resmi Tangani Listrik di Tolikara

Ia menegaskan, penyidik tengah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah anggota yang bertugas saat kejadian. “Apabila terbukti ada unsur kekerasan, akan ditindak tegas sesuai hukum. Proses ini membutuhkan pendalaman secara cermat sesuai mekanisme dan ketentuan hukum yang berlaku,” tegasnya.

Setelah berdialog dengan Kapolres dan difasilitasi tokoh masyarakat serta kepala suku, massa membawa jenazah kembali ke rumah duka secara tertib. Jenazah Victor telah dimakamkan keluarga, sementara situasi keamanan di Yahukimo berangsur kondusif. Dan menindaklanjuti akar permasalahannya dimana salah satunya karena faktor minuman keras, pihaknya menggelar razia dan patroli minuman keras.

“Ini juga jadi masalah sehingga saya perintahkan segera razia, jangan sampai ada masalah karena miras lagi dan ada beberapa botol yang kami temukan. Kami berharap masyarakat tidak mudah terprovokasi isu-isu yang berkembang, karena kami tengah mendalami peristiwa ini untuk mengungkap kebenaran seadil-adilnya,” pungkasnya. (rel/ade)

Baca Juga :  Warga Keluhkan Sering Terjadinya Banjir Akibat Peninggian Ruas Jalan

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Aksi yang diikuti masyarakat dari berbagai kalangan itu menuntut pertanggungjawaban aparat kepolisian. Respon atas peristiwa tersebut Kapolda Papua langsung memerintahkan Propam Polda Papua untuk melakukan investigasi kasus tersebut. Tim dipimpin langsung oleh Kabid Propam Polda Papua, Kombes Pol Rudy Asriman, tiba di Dekai pada Jumat (5/9) dan langsung melakukan penyelidikan.

Menurut keterangan Kapolres Yahukimo, AKBP Zet Saalino, peristiwa tewasnya Victor Deal ini berawal ia datang ke Mapolsek Dekai dalam pengaruh Miras. Jajaran Polsek Dekai akhirnya menahan korban di Mapolsek. Namun tak lama setelah itu, ia tidak sadarkan diri hingga akhirnya meninggal dunia.

“Sebagai bentuk empati dan solidaritas, masyarakat bersama keluarga korban menyampaikan aspirasi secara damai. Pihak keluarga juga meminta agar dilakukan proses hukum terhadap oknum anggota yang terbukti mengakibatkan korban meninggal dunia,” jelas Zet.

Baca Juga :  Doren Wakerwa Dimakamkan di Kampung Kelahirannya

Ia menegaskan, penyidik tengah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah anggota yang bertugas saat kejadian. “Apabila terbukti ada unsur kekerasan, akan ditindak tegas sesuai hukum. Proses ini membutuhkan pendalaman secara cermat sesuai mekanisme dan ketentuan hukum yang berlaku,” tegasnya.

Setelah berdialog dengan Kapolres dan difasilitasi tokoh masyarakat serta kepala suku, massa membawa jenazah kembali ke rumah duka secara tertib. Jenazah Victor telah dimakamkan keluarga, sementara situasi keamanan di Yahukimo berangsur kondusif. Dan menindaklanjuti akar permasalahannya dimana salah satunya karena faktor minuman keras, pihaknya menggelar razia dan patroli minuman keras.

“Ini juga jadi masalah sehingga saya perintahkan segera razia, jangan sampai ada masalah karena miras lagi dan ada beberapa botol yang kami temukan. Kami berharap masyarakat tidak mudah terprovokasi isu-isu yang berkembang, karena kami tengah mendalami peristiwa ini untuk mengungkap kebenaran seadil-adilnya,” pungkasnya. (rel/ade)

Baca Juga :  Pj. Gubernur Papua Tengah Masuk Nominasi Wanita Inspiratif Terbaik 2023

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya