“Saya berharap anak -anak dari kabupaten Nduga dapat memiliki kemampuan untuk terus berkembang mendapatkan fasilitas pendidikan dan kesehatan sehingga bisa menjadi maju dan sejahtera,” bebernya Kata Sri Mulyani. Sebagai menteri keuangan ia juga memahami daerah seperti ini akan sangat tergantung terhadap transfer pemerintah pusat. Namun disadari bila dana transfer itu dilakukan tanpa ada keamanan tentu tidak akan menghasilkan kebaikan.
“Saya bersama pak Menhan menyadari jika upaya untuk membangun Papua dan masyarakatnya adalah kerjasama semuanya, dengan melihat sendiri situasi di daerah kita bisa memahami lebih baik situasi yang dihadapi,” Kata Menkeu.
Sri Mulyani juga mengaku banyak tantangan yang harus dilakukan dan menjadi perhatian pemerintah pusat untuk membangun daerah.
Kabag Humas Pemkab Nduga mengakui Ricky Murib, menyatakan Pemkab Nduga kaget dengan kehadiran dua menteri tersebut sebab tak ada undangan yang masuk sehingga persiapan sambutan yang dilakukan juga secara mendadak.
“Usai tiba di Bandara Kenyam keduanya langsung menuju ke batalyon Yonis 733 yang bertugas di Nduga, disana kedua menteri melihat barak prajurit, fasilitas dan anggota yang bertugas disitu,” bebernya.
“Kedatangan keduanya cukup singkat karena tiba di Kenyam Pukul 09.12 WIT dan kembali ke Timika Pukul 11.23 WIT dan ini tidak di jadwalkan,” imbuhnya (rel/jo/ade)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos