Site icon Cenderawasih Pos

Almarhum Pilot Glen Melayani Papua dengan Hati

Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2024 Kombes Pol. Bayu Suseno, SH, SIK, MM, MH saat memperlihatkan foto Pilot Glen Malcolm Conning. (istimewa)

JAYAPURA-Sosok Pilot Glen Malcolm Conning, dianggap baik bagi orang orang yang pernah mendapatkan pelayanan darinya. Pilot berkewarganegaraan Selandia Baru itu disebut memiliki hati yang tulus selama pelayanannya di Tanah Papua.

  Ketulusan seorang Glen saat pengabdiannya di tanah Papua pernah dirasakan mantan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nduga, Innah Gwijangge. Menurutnya, pilot asal Selandia Baru itu melayani masyarakat Papua dengan hati.

  “Beliau sangat baik, melayani masyarakat dengan cinta kasih,” ucap Innah saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Rabu (7/8).

  Innah ingat betul ketika Pilot Glen mengantarnya ke Distrik Gearek, Kabupaten Nduga untuk peletakan batu pertama Puskesmas di daerah tersebut. Saat itu kata mantan Kadis Kesehatan ini, sang Pilot rela menunggu mereka.

  Tak hanya itu, sang Pilot juga kerap mengikuti apa yang menjadi keinginan Nakes demi pelayanan kepada masyarakat Nduga yang ada di pelosok.

  “Betapa baiknya pilot ini, sebab terkadang ada pilot yang tidak mau menuruti apa yang kita minta, namun beliau ini sangat baik sekali,” tuturnya.

  Bahkan ketika dirinya melakukan pelayanan ke tempat tempat pengungsian di Nduga, Pilot Glen lah yang kerap antar jemput dirinya bersama dengan Nakes lainnya.

  Juga ketika ada ibu hamil yang membutuhkan pertolongan untuk dievakuasi, Pilot Glen orang pertama yang selalu bersedia.

  “Beliau melayani  masyarakat dengan cinta kasih yang tulus dan tidak bisa kita balas dengan sesuatu,” kata Innah Gwijangge yang saat ini menjabat sebagai Kadis Perpustakaan Kabupaten Nduga.

  Innah merasa kehilangan dengan tewasnya Pilot Glen Malcolm Conning, sebab siapa lagi yang akan melayani masyarakat di daerah terpencil di Kabupaten Nduga yang memiliki 32 distrik.

  Innah sendiri mengaku pernah diantar Pilot Glen ke Distrik Gearek, Yigi, Geselma, Kilmid, Paro dan beberapa distrik lainnya di Nduga.

  “Daerah-daerah terpencil pun beliau bersedia menemani kami, dan dia sabar dalam melayani. Dia orang baik yang saya kenal,” ujarnya.

  Ia berharap pembunuhan Pilot tidak terulang lagi di tanah Papua, sebab menurut Innah para Pilot melakukan pelayanan kemanusiaan dan kerap mengantar bama hingga ke polosok, mengevakuasi ibu hamil dan orang sakit.

“Tuhan akan memberikan mahkota kepada Pilot yang dibunuh dengan cara tidak manusiawi ini,” pungkasnya.

Sebelumnya, Polri mengklaim TPNPB atau yang disebut KKB melakukan pembunuhan terhadap pilot helikopter asal Selandia Baru, Glen Malcolm Conning di Distrik Alama, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, pada Senin (5/8) sekira pukul 10:00 WIT.

Kejadian tersebut terjadi saat helikopter tiba di Distrik Alama, Kabupaten Mimika, dengan membawa empat penumpang. (fia/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Exit mobile version