JAYAPURA-Deputi Direksi Wilayah BPJS Kesehatan Papua dan Papua Barat melakukan audiensi dan silaturahmi dengan Kapolda Papua terkait dengan Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional di Tanah Papua, di Ruang Kerja Kapolda Papua Rabu (6/4).
“Kami menyampaikan terimakasih dan apresiasi atas dukungan penuh Kepolisian Daerah (Polda) Papua yang telah terjalin baik selama ini dalam menyukseskan Program JKN-KIS, khususnya di wilayah Papua,” ungkap Deputi Direksi Wilayah BPJS Kesehatan Papua dan Papua Barat Budi Setiawan, SE,. M.Si dalam rilis yang diterima Cenderawasih Pos, Kamis (7/4) kemarin.
Menurut Budi, sebanyak 10.333 Anggota Polri dilingkungan Polda Papua beserta keluarga telah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS, yang setiap tiga bulan selalu diadakan rekonsiliasi data. BPJS Kesehatan juga telah bekerja sama dengan fasilitas kesehatan milik Polri, terdiri dari satu rumah sakit yaitu Rumah Sakit (RS) Bhayangkara, serta 14 Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP/Klinik) milik Polri yang tersebar di wilayah kabupaten/kota Provinsi Papua.
“Apresiasi juga disampaikan terkait dengan RS Bhayangkara yang telah mengimplementasikan antrean online bagi peserta JKN-KIS untuk meningkatkan kualitas layanan dan mempermudah masyarakat untuk mengakses pelayanan kesehatan di rumah sakit dari manapun, hanya melalui telepon genggam,” tutur Budi Setiawan.
Budi juga menambahkan, dalam rangka meningkatkan optimalisasi penyelenggaraan JKN-KIS telah diterbitkan Inpres Nomor 01 Tahun 2022. Diharapkan kembali dukungan dari Polda Papua terkait implementasi Inpres tersebut, yang mana dengan adanya sinergi ini dapat bersama-sama menjaga sustainabilitas Program JKN-KIS sehingga masyarakat memperoleh kepastian akses pelayanan kesehatan yang berkualitas.
Sementara itu, Kepala Kepolisian Daerah Papua Irjen. Pol. Mathius D. Fakhiri S.I.K menyampaikan ucapan terima kasih kepada BPJS Kesehatan atas kerjasama yang telah terjalin sangat baik selama ini.
“Saat ini dalam rangka mendukung Program JKN-KIS, pada tahun 2021 Polda Papua juga telah merekrut Anggota Polri khusus berpendidikan tenaga kesehatan sebanyak 42 anggota yang ditugaskan pada fasilitas kesehatan yang telah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan. Untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat juga akan dilakukan penambahan tenaga kesehatan dari penerimaan Anggota Polri tahun 2022 ini. Selanjutnya juga direncanakan akan dibangun satu lagi rumah sakit milik Polri di Timika untuk memperluas akses pelayanan kesehatan di Tanah Papua,” ujar Kapolda Papua Irjen. Pol. Mathius D. Fakhiri S.I.K. (*/tri)