Sunday, November 24, 2024
28.7 C
Jayapura

Pemprov PP Bantu Spedboat untuk 5 Kampung di Jayawijaya dan Yalimo

WAMENA– Pemprov Papua Pegunungan menyerahkan bantuan Speedboat kepada masyarakat Kampung Pikhe , Jibama, Wesaput dan Maima untuk digunakan sebagai transportasi bagi warga yang berdomisili di pinggiran kali Baliem  Wamena. Tak hanya itu, bantuan yang sama juga diberikan kepada masyarakat di Kampung Narau Kabupaten Yalimo.

PJ Gubernur Papua Pegunungan Dr. Velix Vernando Wanggai, SIP, M.P.A menyatakan hari ini pemerintah Provinsi Papua Pegunungan secara khusus melalui dinas perhubungan memberikan bantuan hibah kepada 4 kampung Pikhe, Jibama, Wesaput dan Maima yang ada di Jayawijaya dan Kampung Narau Distrik Benawa Kabupaten Yalimo yang ada di pinggiran kali besar.

“Bantuan Speedboat ini diharapkan bisa menjadi alat transportasi masyarakat sehari -hari, baik untuk anak -anak sekolah , pertanian, dan kita juga ingin bahwa kali Baliem  ini harus memberikan pemanfaatan, karena dimana -mama orang mengenal sungai Baliem  yang penuh dengan misteri,”ungkapnya Jumat (25/10) kemarin.

Baca Juga :  Penerbangan Ditutup, Razia Masker Bagi Pelaku Usaha

Menurutnya, pemerintah provinsi melihat pemanfaatan dari sungai Baliem  ini perlu diambil langkah -langkah yang tepat sehingga bisa dimanfaatkan sebagai sumber ekonomi masyarakat, salah satunya dengan mengembangkan parawisata berbasis sungai terutama untuk Pikhe , Jibama, Wesaput dan Maima.

“Sungai Baliem  ini menyimpan keindahan alam tersendiri sebab banyak pepohonan yang  ada di sekitar sungai serta beberapa bukit yang ada ditengahnya menjadi daya tarik tersendiri, ada juga situs pekabaran injill Kampung Minimo Distrik Maima sehingga bisa menjadi titik destinasi wisata yang bisa ditelusuri dengan Speedboat,” jeas Velix.

Velix berharap dengan beberapa pengembangan yang akan dilakukan perekonomian yang berbasis sungai Baliem  ini bisa tumbuh, dan menjadi salah untuk melengkapi destinasi wisata yang sudah ada di lembah Baliem ,  sehingga orang yang datang bisa menikmati sungai Baliem  ini, sebagaimana sungai -sungai lainnya di berbagai negara.

Baca Juga :  Tak Boleh Biarkan Jumlah Anak Putus Sekolah Bertambah Tiap Tahun

“Orang bisa menyewakan perahu, menggunakan Speedboat untuk wisata menelusuri kali Baliem  dan tidak hanya digunakan untuk angkutan saja,”ujarnya.

Ia menambahkan yang terakhir dari penggunaan Speedboat ini adalah akses transpostasi utnuk kebutuhan masyarakat yang berdomisili di pinggiran sungai Baliem  ini, kedepan pemprov Papua pegunungan akan membantu menambah sarana dan prasarana Speeboad ini lagi, dan juga akan melatih anak -anak muda dari  berbagai organisasi untuk bisa memelihara mesin Spedboat.(jo/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

WAMENA– Pemprov Papua Pegunungan menyerahkan bantuan Speedboat kepada masyarakat Kampung Pikhe , Jibama, Wesaput dan Maima untuk digunakan sebagai transportasi bagi warga yang berdomisili di pinggiran kali Baliem  Wamena. Tak hanya itu, bantuan yang sama juga diberikan kepada masyarakat di Kampung Narau Kabupaten Yalimo.

PJ Gubernur Papua Pegunungan Dr. Velix Vernando Wanggai, SIP, M.P.A menyatakan hari ini pemerintah Provinsi Papua Pegunungan secara khusus melalui dinas perhubungan memberikan bantuan hibah kepada 4 kampung Pikhe, Jibama, Wesaput dan Maima yang ada di Jayawijaya dan Kampung Narau Distrik Benawa Kabupaten Yalimo yang ada di pinggiran kali besar.

“Bantuan Speedboat ini diharapkan bisa menjadi alat transportasi masyarakat sehari -hari, baik untuk anak -anak sekolah , pertanian, dan kita juga ingin bahwa kali Baliem  ini harus memberikan pemanfaatan, karena dimana -mama orang mengenal sungai Baliem  yang penuh dengan misteri,”ungkapnya Jumat (25/10) kemarin.

Baca Juga :  Masyarakat 40 Distrik Wajib Jaga Keamanan Wilayah

Menurutnya, pemerintah provinsi melihat pemanfaatan dari sungai Baliem  ini perlu diambil langkah -langkah yang tepat sehingga bisa dimanfaatkan sebagai sumber ekonomi masyarakat, salah satunya dengan mengembangkan parawisata berbasis sungai terutama untuk Pikhe , Jibama, Wesaput dan Maima.

“Sungai Baliem  ini menyimpan keindahan alam tersendiri sebab banyak pepohonan yang  ada di sekitar sungai serta beberapa bukit yang ada ditengahnya menjadi daya tarik tersendiri, ada juga situs pekabaran injill Kampung Minimo Distrik Maima sehingga bisa menjadi titik destinasi wisata yang bisa ditelusuri dengan Speedboat,” jeas Velix.

Velix berharap dengan beberapa pengembangan yang akan dilakukan perekonomian yang berbasis sungai Baliem  ini bisa tumbuh, dan menjadi salah untuk melengkapi destinasi wisata yang sudah ada di lembah Baliem ,  sehingga orang yang datang bisa menikmati sungai Baliem  ini, sebagaimana sungai -sungai lainnya di berbagai negara.

Baca Juga :  Menanti 10 Tahun  Pemprov, Pemkab dan PLN Launcing Kelistrikan 12 Jam

“Orang bisa menyewakan perahu, menggunakan Speedboat untuk wisata menelusuri kali Baliem  dan tidak hanya digunakan untuk angkutan saja,”ujarnya.

Ia menambahkan yang terakhir dari penggunaan Speedboat ini adalah akses transpostasi utnuk kebutuhan masyarakat yang berdomisili di pinggiran sungai Baliem  ini, kedepan pemprov Papua pegunungan akan membantu menambah sarana dan prasarana Speeboad ini lagi, dan juga akan melatih anak -anak muda dari  berbagai organisasi untuk bisa memelihara mesin Spedboat.(jo/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya