Friday, September 20, 2024
24.7 C
Jayapura

PLBN Skouw Harus Tumbuh Menjadi Destinasi Wisata di Papua

JAYAPURA –Penjabat Gubernur Papua, Ramses Limbong membahas penyelesaian teknis hibah Barang Milik Negara (BMN) saat memimpin  rapat multi stakeholder di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skouw, Selasa (20/8).

  Pj Gubernur memberikan waktu sebulan kepada semua penerima BMN setempat untuk segera menyelesaikan administrasi hibah, serta mengambil peran memanfaatkan dan memaksimalkan aset, guna memacu pertumbuhan ekonomi di kawasan PLBN Skow.

  “Semua stakeholder terkait khususnya instansi teknis di Provinsi Papua secepatnya berkolaborasi membangun kawasan perbatasan menjadi lebih bernilai ekonomi dari semua sektor,” kata Ramses.

   Lainnya, Ramses meminta PLBN Skow harus tumbuh menjadi destinasi Wisata di Papua yang bisa memacu pertumbuhan sektor lainnya. “Termasuk menjadi role model bagi seluruh kawasan perbatasan di Republik Indonesia,” tegasnya.

Baca Juga :  Ada Hutan Mangrove yang Harus Dijaga

  Sementara itu, Deputi Pengelolaan Batas Negara BNPP RI Robert Simbolon berharap kawasan PLBN Skow yang memiliki lebih dari 300-an los pasar, dapat dimaksimalkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berujung pada peningkatan PAD wilayah setempat.

  “Apalagi los pasar di PLBN Skouw ini yang terbanyak diantara PLBN se-Indonesia. Sehingga perlu dimanfkan untuk mendorong ekonomi masyarakat setempat serta peningkatan pendapatan daerah,” ucapnya.

   Dalam rapat tersebut, dihadiri juga Deputi Pengelolaan Batas Negara, Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) RI, Robert Simbolon. Usai rapat, Pj Gubernur Limbong meninjau seluruh kawasan inti PLBN Skouw serta kawasan penunjang, di dampingi Asisten Sekda Papua, Kepala SKPD teknis terkait serta Kepala PLBN Skow. (fia/tri)

Baca Juga :  Perjuangkan Ekonomi Kerakyatan Masyarakat Pesisir

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAYAPURA –Penjabat Gubernur Papua, Ramses Limbong membahas penyelesaian teknis hibah Barang Milik Negara (BMN) saat memimpin  rapat multi stakeholder di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skouw, Selasa (20/8).

  Pj Gubernur memberikan waktu sebulan kepada semua penerima BMN setempat untuk segera menyelesaikan administrasi hibah, serta mengambil peran memanfaatkan dan memaksimalkan aset, guna memacu pertumbuhan ekonomi di kawasan PLBN Skow.

  “Semua stakeholder terkait khususnya instansi teknis di Provinsi Papua secepatnya berkolaborasi membangun kawasan perbatasan menjadi lebih bernilai ekonomi dari semua sektor,” kata Ramses.

   Lainnya, Ramses meminta PLBN Skow harus tumbuh menjadi destinasi Wisata di Papua yang bisa memacu pertumbuhan sektor lainnya. “Termasuk menjadi role model bagi seluruh kawasan perbatasan di Republik Indonesia,” tegasnya.

Baca Juga :  Berharap Sejumlah Daerah Terus Perbaiki Pengelolaan Keungan Daerah

  Sementara itu, Deputi Pengelolaan Batas Negara BNPP RI Robert Simbolon berharap kawasan PLBN Skow yang memiliki lebih dari 300-an los pasar, dapat dimaksimalkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berujung pada peningkatan PAD wilayah setempat.

  “Apalagi los pasar di PLBN Skouw ini yang terbanyak diantara PLBN se-Indonesia. Sehingga perlu dimanfkan untuk mendorong ekonomi masyarakat setempat serta peningkatan pendapatan daerah,” ucapnya.

   Dalam rapat tersebut, dihadiri juga Deputi Pengelolaan Batas Negara, Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) RI, Robert Simbolon. Usai rapat, Pj Gubernur Limbong meninjau seluruh kawasan inti PLBN Skouw serta kawasan penunjang, di dampingi Asisten Sekda Papua, Kepala SKPD teknis terkait serta Kepala PLBN Skow. (fia/tri)

Baca Juga :  Astra Motor Papua Gelar Astra Honda Motor Technical Skill Contest 2024

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya