MERAUKE- Kendati banjir di Kampoung Telaga Sari atau Salor 1 dan Kampung Sumber Rejeki atau Salor 3, Distrik Kurik, mulai surut, namun sebagian warga Kampung Telaga Sari belum bisa kembali ke rumah mereka lantaran air masih menggenangi rumah mereka.
‘’Sebagian warga Kampung Sari sudah balik ke rumahnya, namun sebagian warga lainnya belum bisa kembali ke rumah mereka karena banjir masih menggenangi rumah mereka,’’ kata Kapolsek Kurik, AKP Marlina Kaimu, S.Sos, saat dihubungi media ini lewat telpon selulernya, Senin (27/05/2024).
Perempuan pertama asal Mappi yang menjadi Kapolsek di Polres Merauke itu menjelaskan bahwa warga yang belum bisa pulang tersebut sebagian tinggal di rumah keluarga mereka di kampung lainnya yang tidak terdampak banjir namun sebagian masih berada di Aula Kampung Salor Indah.
‘’Sebagian masih bertahan di keluarga mereka tapi ada juga yang tinggal di Aula Kampung Salor Indah,’’ jelasnya. Sementara untuk Kampung Sumber Rejeki, hampir selurunya sudah balik ke rumah masing-masing.
Secara terpisah Kepala Badan Penanggulangan Bencara Daerah Kabupaten Merauke Romanus Sujatmiko mengaku belum mendapatkan data dari kepala kampung maupun kepala distrik berapa jumlah kepala keluarga yang terdampak banjir di Distrik Kurik tersebut. Termasuk berapa besar kerugian materil yang dialami warga akibat banjir tersebut.
‘’Sampai sekarang ini kami belum mendapatkan data berapa kepala keluarga yang terdampak banjir. Termasuk kerugian material yang dialami warga akibat banjir tersebut,’’ katanya.
Untuk diketahui, banjir yang terjadi di Kampung Telaha Sari maupun Sumber Rejeki tersebut sudah berlangsung sekitar 2 minggu. Akibat banjr ini, sebagian lahan petani siap padi terdampak banjir. Termasuk alat-alat elektronik dan rumah tangga warga yang tidak sempat diselamatkan warga rusak seperti lemari es, kursi, kasur dan sebagainya. (ulo)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos