Sidak yang dipimpin Wakil Bupati itu menemukan adanya perbedaan harga yang cukup signifikan, sehingga dalam waktu dekat ini pemerintah bakal mengeluarkan satuan harga yang bisa digunakan oleh pedagang.
 Dimana salah satu dari 14 Rancangan Peraturan Daerah Provinsi (Raperdasi) dan Rancangan Peraturan Khusus (Raperdasus) yang dimasukkan dalam Program Pembentukan Peraturan Daerah (Propemperda) tahun 2025 adalah Raperdasi
  Los dalam pasar pun mulai terisi penuh. Para pedagang yang sering jualan di pinggir jalan sekitar pasar nampak tak kelihatan lagi. Dari pantauan Cenderawasih Pos, Rabu (23/4) sepanjang jalan utama masuk pasar Otonom t
‘’Kita harus buika trayek angkutan umum yang melalui pasar mama-mama Papua yang telah dibangun di sana. Atau di sana kita buat satu terminal kecil sehingga masyarakat dapat antar jemput di sana. Kita juga perlu tetapkan
Pasar yang dibangun dengan anggaran miliran rupiah ini sebenarnya sudah dibangun jalan aspal masuk, sehingga saat musim hujan, pedagang mama-mama Papua maupun masyarakat yang akan berbelanja di tempat tersebut merasa ny
  Kata Sitorus, ini merupakan tindak lanjut arahan walikota dan wakil walikota dalam sidak pasa beberapa waktu lalu. "Penataan lahan parkir ini merupakan bagian dari aspirasi pedagang, maka dari itu kita perlu memanfaat
Diakui, jika nilai tukar rupiah terus melemah dan membuat daya beli masyarakat ikut menurun. Maka yang bisa dilakukan untuk menjaga daya beli masyarakat adalah menurunkan margin keuntungan toko.
Bawang merah Arso Rp 35 ribu/kg, bawang merah Surabaya Rp 50 ribu/kg dan bawang putih Rp 50 ribu/kg. Sedangkan kol Rp 10 ribu/kg dan kentang Rp 25 ribu/kg.
 Setelah dilakukan berbagai upaya, Abisai Rollo dan Rustan Saru hanya butuh waktu satu minggu akhirnya berhasil menertibkan pedagang yang berjualan di jalan untuk kembali ke dalam area pasar hingga saat ini.
 Tak hanya itu beberapa pedagang lain telah menjalankan aktivitas di sekitar lokasi kebakaran. Bahkan ada dari sekian pedagang Melaku jualan pingir bangunan yang rusak tersebut. Atas peristiwa tersebut, pemilik kios dik