Thursday, April 17, 2025
25.7 C
Jayapura
- Advertisement -spot_img

TAG

BEASISWA

Hari Keenam, Orang Tua Tetap Nginap di Kantor Gubernur

Ketua Forum Komunikasi Orang Tua Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua, John Reba menyampaikan, Selasa kemarin, merupakan pertemuan kedua untuk verifikasi data yang sudah dimulai sejak Senin (19/6).

Cari Solusi Beasiswa Billy Mambrasar Temui Kemendagri

Billy kepada Cenderawasih Pos, melalui pesan Whats Appnya, Selasa, (20/6). mengatakan bahwa pihaknya telah berupaya bertemu dengan Kementerian Dalam Negeri dalam hal ini sekretaris Ditjen Keuangan Daerah Dr. Horas Maurits Panjaitan dan meminta agar uang anak-anak tersebut ditransfer.

Sebagian Orang Tua Masih Tetap Tidur di Halaman Kantor Gubernur

“Kami juga berharap anak anak bisa menyampaikan persoalan mereka langsung kepada pemerintah melalui perwakilan mahasiswa yang saat ini sudah berada di Papua,” ungkapnya.

Orang Tua Minta Jangan Sampai Anak Mereka di DO atau Dipulangkan

Poin pertama, menyangkut data mahasiswa penerima beasiswa Otsus perlu diverifikasi kembali. Kedua, tentang pembayaran tunggakan tahun 2022. Perlu dilaporkan, supaya orang tua dan masyarakat bisa tahu. Untuk memenuhi unsur akuntabilitas dari penggunaan  keuangan oleh pemerintah.

Pemprov Papua Selatan Terima Penyerahan 24 Siswa Adem

Dari 24 siswa yang dipulangkan tersebut, 11  siswa berasal dari Kabupaten Asmat, 11 siswa dari Kabupaten Boven Digoel dan 2 siswa berasal dari Kabupaten Merauke. Sedangkan Kabupaten Mappi tidak ada.      

Puluhan Orang Tua dan Mahasiswa Memilih Tidur di Halaman Kantor Gubernur

  Tidur di teras kantor beralaskan tikar, ada juga yang memilih nongkron semalaman di halaman Kantor Gubernur demi kejelasan anggaran dana beasiswa untuk putra putri mereka yang sedang menempuh pendidikan di dalam maupun luar negeri.

Desak BPSDM Papua Soal Anggaran Rp 122 M

“Kami minta BPSDM fasilitasi proses verifikasi data dan validasi sebelum data itu diverifikasi kembali jangan dulu disebarkan kemana mana, termasuk ke pemerintah kabupaten/kota di Papua,” ucapnya.

Beasiswa Belum Dibayar

Para orang tua dan mahasiswa datang sambil membawa spanduk dan pamflet bertuliskan “Pendidikan bermartabat adalah hak  konstitusional warga negara dan merupakan hak asasi manusia” ada juga tulisan “Kami adalah dampak dari adanya siluman keuangan” “pemerintah lalai pendidikan terbengkalai”

800 Siswa Dapat Beasiswa Program Adem dan Adik

Kepala Bidang Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus Provinsi Papua, Laurens Wantik mengatakan program Adim dan Adik ini hanya dikhususnya bagi orang asli papua (OAP). Penerima Beasiswa Adim dan Adik lanjut dia akan disekolahkan di Sekolah maupun Perguruan Tinggi yang  berkualitas yang tesebar di Enam Provinsi di Indonesia.

Siapkan 305 Calon Mahasiswa Penerima Beasiswa   

‘’Untuk  tahun pertama ini, kuota yang kita siapkan sebanyak 305 orang. Semua yang kita seleksi adalah anak-anak asli Papua Selatan karena dana yang akan kita gunakan bersumber dari dana Otsus Papua,’’ tandas Timotius Ndiken.

Latest news

- Advertisement -spot_img