Untuk itu adanya ekspor perdana sebanyak 50 kg teripang dan gelembung ikan kakap senilai ratusan juta ke Singapura oleh Pengusaha Asli Papua bernama Columbus, di Bandara Sentani Jayapura,Papua, Rabu (9/8) lalu sangat luar biasa, karena sudah melalui prosedur DKP bersama Bea Cukai Jayapura dan Balai Karantina Perikanan Jayapura.
"Salah satunya yaitu kegiatan penyusunan kajian risiko bencana yang kami lakukan di kota Jayapura. Jadi kegiatan ini kegiatannya BNPB yang ada di kota Jayapura, istilahnya pendampingan," kata kepala BPBD kota Jayapura, Asep Khalid, Selasa (8/8).
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Jayapura mencapai level paling tinggi untuk urutan di tingkat Nasional. Secara umum dari 7 indikator makro, itu ada 4 indikatornya itu tercapai sementara 2 indikatornya itu memang belum tercapai. Satu indikator itu tidak ada datanya.
Sekolah Lapang Iklim itu, dihadiri oleh mahasiwa pertanian kehutanan dan kelautan Univeraitas Ottow Gesler Jayapura. Ada berbagai materi pembahasan meliputi upaya pengendalian dampak cuaca dan iklim ekstrem melalui pemahaman informasi iklim.
"Kami sangat apresiasi kepada Bank Mandiri dan BI, karena mereka telah melaksanakan program CSR dengan baik, Kami harap program CSR ini, semakin ditingkatkan. Sebab dapat mendorong peningkatan pembanunan di Kota Jayapura, tidak hanya kerja pemerintah tapi juga semua pihak termasuk BUMN maupun BUMD," ungkap Joni.
“Selama ini hanya dijanji-janji. Pemerintah masuk lalu menyampaikan akan membayar. Awalnya hanya dibayarkan seadanya yang penting masyarakat setuju tapi setelah ini justru tidak ada kabar kapan akan dibayarkan,” jelas satu warga pemalang yang tak mau menyebut namanya.
"Saat ini semua rute permintaannya cukup banyak dan semua seat full, namun armada Trigana masih terbatas, " katanya kepada Cenderawasih Pos, Kamis (3/8) kemarin.
"Prajurit TNI, khususnya yang bertugas di bagian peralatan kodam (paldam), akan dikerahkan untuk bantu cari sumber air yang nantinya disalurkan ke permukiman warga," kata Kepala Peralatan Kodam XVII Cenderawasih Kolonel Cpl. Reki Feriyanto di Jayapura, Kamis.
Sejak Januari sampai dengan awal Agustus 2023, tercatat hanya ada 4 perkara banding yang ditangani. Diantaranya, perkara penguasaan anak, cerai talak, dan 2 diantaranya perkara cerai gugat.