Demi memperjuangkan anak-anaknya untk mendapat kepastian pembayaran tunggakan bea siswa, para orang tua ini merayakan Natal di Kantor Gubernur Papua. Ini merupakan kali kedua, mereka duduki kantor gubernur, setelah sebelumnya pada 15 Juni- 4 Juli 2023, mereka juga bermalam selama 21 hari dengan persoalan yang sama.
Di Bandar Udara Sentani, kelompok mahasiswa dan masyarakat Papua yang berjumlah ratusan orang meminta pengantaran jenazah Lukas Enembe harus dilakukan dengan jalan kaki menuju ke Lapangan Stakin Depan Batalyon 751/R Sentani, Kabupaten Jayapura, untuk disemayamkan sebentar sebelum di kuburkan di Koya Tengah, Kota Jayapura, di kediaman Almarhum.
“Di hari ini, kami atas nama pribadi, Velix Wanggai dan keluarga besar Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan turut berduka cita atas wafatnya kaka besar, Bapak Lukas Enembe, pada hari ini,” ucapnya.
“Saya mewakili pihak keluarga meminta untuk siapapun dia agar tidak melakukan hal – hal yang membuat situasi Papua tidak nyaman. Kita patut menerima jenazah dengan baik tanpa harus melakukan hal yang merugikan,” kata Yunus Wonda, Wakil Ketua I DPR Papua.
"Sempat cuci darah sebelum dinyatakan meninggal dunia, kita tahu sendiri Lukas sakit gagal ginjal," ucap Petrus saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, melalui telfon selulernya, Selasa (26/12).
Paotere berhasil memperoleh 22 emas, 17 perak dan 12 perunggu. Juara kedua diraih Club Cendrawasih Swimming Club dengan perolehan 8 emas, 4 perak, 9 perunggu. Juara ketiga Cendrawasih Swimming Club Jayapura dengan raihan 5 emas, 5 perak dan 3 perunggu.
Abdul Gani tercatat memiliki harta kekayaan berupa tanah dan bangunan sebanyak sembilan bidang, yang tersebar di Kota Ternate, Kota Halmahera Utara dan Kota Halmahera Selatan. Harta tidak bergerak milik Abdul Gani itu sejumlah Rp 5.380.000.000.
Gubernur menyebut, kunjungannya bersama TP PKK untuk memberi suport kepada para warga binaan. Bahwa mereka adalah bagian dari masyarakat yang sedang menjalani kegiatannya, setelah itu akan kembali ke keluarganya masing-masing.
“Tugas kita bersama adalah menyiapkan genersi muda, dan itu tidak bisa dilakukan oleh pemerintah sendiri melainkan perlu kolaborasi kita semua,” sambung Ridwan.
Penjabat Gubernur Papua, Ridwan Rumasukun dalam pesan Natalnya mengajak semua elemen masyarakat tetap menjaga persatuan dan kesatuan di Bumi Cenderawasih. "Kita ini satu keluarga besar Papua, yang harus selalu bersatu tanpa membedakan suku, ras, budaya dan agama," kata Ridwan membacakan sambutannya.