Friday, November 22, 2024
25.7 C
Jayapura

Debat Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Libatkan 10 Panelis

JAYAPURA-Debat perdana Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua akan digelar pada 22 Oktober mendatang di Papua Youth Creative Hub. Dalam debat kandidat gubernur dan wakil gubernur Benhur Tomi Mano – Yermias Bisai dan Mathius D Fakhiri – Aryoko Rumaropen, akan melibatkan 10 panelis.

  “Panelisnya dari unsur perguruan tinggi, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan profesional termasuk wartawan,”  kata Ketua Komisi Pemiihan Umum (KPU) Papua, Steve Dumbon saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Jumat (18/10).

  Debat kandidat calon gubernur dan wakil gubernur akan digelar tiga kali, dua kali di Papua tanggal 22 Oktober dan 8 November berlokasi di Papua Youth Creative Hub dan tanggal 21 November di Jakarta.

Baca Juga :  Pemilu Dimajukan, Pemprov Papua Siap

  Dalam debat nanti, masing-masing pasangan calon gubernur dan wakil gubernur diperbolehkan membawa rombongan maksimal 50 orang untuk menghadiri debat tersebut.

“Para panelis akan kita sortir dan dia benar benar netral. Para panelis kami pertimbangkan dari sisi kepakarannya, memahami kondisi Papua baik secara sosiologi budaya, ekonomi rakyat, situasi HAM Papua, serta paham akan lingkungan dan lainnya,” ujarnya.

JAYAPURA-Debat perdana Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua akan digelar pada 22 Oktober mendatang di Papua Youth Creative Hub. Dalam debat kandidat gubernur dan wakil gubernur Benhur Tomi Mano – Yermias Bisai dan Mathius D Fakhiri – Aryoko Rumaropen, akan melibatkan 10 panelis.

  “Panelisnya dari unsur perguruan tinggi, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan profesional termasuk wartawan,”  kata Ketua Komisi Pemiihan Umum (KPU) Papua, Steve Dumbon saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Jumat (18/10).

  Debat kandidat calon gubernur dan wakil gubernur akan digelar tiga kali, dua kali di Papua tanggal 22 Oktober dan 8 November berlokasi di Papua Youth Creative Hub dan tanggal 21 November di Jakarta.

Baca Juga :  Hadapi Panama U-17, Indonesia U-17 Bakal Agresif sejak Peluit Awal

  Dalam debat nanti, masing-masing pasangan calon gubernur dan wakil gubernur diperbolehkan membawa rombongan maksimal 50 orang untuk menghadiri debat tersebut.

“Para panelis akan kita sortir dan dia benar benar netral. Para panelis kami pertimbangkan dari sisi kepakarannya, memahami kondisi Papua baik secara sosiologi budaya, ekonomi rakyat, situasi HAM Papua, serta paham akan lingkungan dan lainnya,” ujarnya.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya