JAYAPURA– Binmas Noken Jayawijaya terus berusaha tingkatkan kualitas pendidikan dengan melaksanakan program unggulan Binmas Noken SI-IPAR (Polisi Pi Ajar) bersama anak-anak di Halaman Kantor Kampung Parema, Kabupaten Jayawijaya, Rabu (9/11).
Iptu Made Sujana, A.md, P.d selaku Korwil Binmas Noken Jayawijaya menyampaikan terdapat 14 anak yang ikut pembelajaran hari ini dimana personel memfokuskan untuk mengasah kembali kemampuan membaca serta menulis anak-anak.
“Untuk terus meningkatkan semangat anak-anak, personel membagikan Snack atau makanan ringan agar mereka tidak cepat jenuh atau bosan saat diberikan materi pembelajaran oleh personel yang ada,” ujar Iptu Made Sujana.
Dirinya mengungkapkan Distrik Wesaput atau lebih tepatnya Kampung Parema menjadi target Pembelajaran karena terdapat sejumlah anak-anak yang masih belum bisa membaca maupun menulis huruf abjad dengan fasih.
Di tempat yang berbeda, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2022 Kombes Pol. Drs. Ahmad Musthofa Kamal, S.H menyampaikan bahwa program SI-IPAR merupakan salah satu program unggulan Binmas Noken dalam mengatasi problematika pendidikan yang terjadi di Tanah Papua.
“Dengan meningkatkan kualitas pendidikan pada Generasi Muda di Tanah Papua, Kami mengharapkan mereka dapat menjadi pondasi yang kokoh dalam membangun Tanah Papua menjadi Lebih Maju kedepannya,”Tutup Kasatgas Humas.(gin)
JAYAPURA– Binmas Noken Jayawijaya terus berusaha tingkatkan kualitas pendidikan dengan melaksanakan program unggulan Binmas Noken SI-IPAR (Polisi Pi Ajar) bersama anak-anak di Halaman Kantor Kampung Parema, Kabupaten Jayawijaya, Rabu (9/11).
Iptu Made Sujana, A.md, P.d selaku Korwil Binmas Noken Jayawijaya menyampaikan terdapat 14 anak yang ikut pembelajaran hari ini dimana personel memfokuskan untuk mengasah kembali kemampuan membaca serta menulis anak-anak.
“Untuk terus meningkatkan semangat anak-anak, personel membagikan Snack atau makanan ringan agar mereka tidak cepat jenuh atau bosan saat diberikan materi pembelajaran oleh personel yang ada,” ujar Iptu Made Sujana.
Dirinya mengungkapkan Distrik Wesaput atau lebih tepatnya Kampung Parema menjadi target Pembelajaran karena terdapat sejumlah anak-anak yang masih belum bisa membaca maupun menulis huruf abjad dengan fasih.
Di tempat yang berbeda, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2022 Kombes Pol. Drs. Ahmad Musthofa Kamal, S.H menyampaikan bahwa program SI-IPAR merupakan salah satu program unggulan Binmas Noken dalam mengatasi problematika pendidikan yang terjadi di Tanah Papua.
“Dengan meningkatkan kualitas pendidikan pada Generasi Muda di Tanah Papua, Kami mengharapkan mereka dapat menjadi pondasi yang kokoh dalam membangun Tanah Papua menjadi Lebih Maju kedepannya,”Tutup Kasatgas Humas.(gin)
