Sejak adanya pengungsian, Pj Bupati Yopi Murib mengaku Pemkab Puncak Jaya langsung memberikan perhatian serius. Bahkan ia mengunjungi para pengungsi tersebut dan memberikan bantuan bahan makanan.
“Pemerintah daerah langsung membantu bahan makanan untuk pengungsi ini, masing-masing 1 ton beras bersama mie instan, telur dan lainnya. Jadi, bahan makanan ini kita fasilitasi, sehingga berita terkait pengungsi kelaparan itu tidak benar, karena fasilitas pelayanan pemerintah selalu ada di sini,” paparnya.
Bahkan, Pj Bupati Yopi Murib secara langsung mengunjungi dan memantau warga yang mengungsi di tiga tempat tersebut untuk memastikan mereka terlayani dengan baik.
Tidak hanya itu, korban akibat konflik pasca Pilkada itu, jelas Pj Bupati Yopi Murib, juga ditanggulangi oleh Pemkab Puncak Jaya dengan mengevakuasi ke Jayapura dan Nabire untuk mendapatkan perawatan intensif.
“Jadi, korban konflik itu kami evakuasi ke Nabire dan Jayapura. Rujukan itu semua Pemda Puncak Jaya yang fasilitasi,” jelasnya.
Selain itu, Pj Bupati Yopi Murib terus berupaya mendamaikan kedua belah pihak yang bertikai untuk meredam konflik tersebut agar tidak berkepanjangan.
“Waktu yang tidak lama lagi akan segera berakhir untuk perdamaian dari kesepakatan kedua belah pihak. Dan, pak Kapolda sudah hadir dan saya minta untuk bertahan dulu (di Puncak Jaya), tidak boleh turun agar masalah ini harus clear. Maka kita menunggu keluarga korban yang pertama, apalagi sudah ada kesepakatan, maka kita harus segera ada kesepakatan damai bersama, bahkan kami sudah lakukan berbagai pertemuan,” imbuhnya. (*/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos