Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Yalimo Soflon Walilo mengungkapkan bahwa DPT di Kabupaten Yalimo yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum RI adalah 88.813 DPT. Pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat bisa menggunakan hak pilihnya, dan tidak terprovokasi terkait dengan penetapan DPT ini.
“KPU, Bawaslu, TNI-Polri dan Pemerintah sudah sepakat bahwa Pilkada di tahun 2024 dengan jumlah DPT 88813 jiwa, akan mengikuti Pilkada serentak pemilihan bupati dan wakil bupati serta pemilihan gubernur dan wakil gubernur di Yalimo” ungkap Soflon Walilo yang mengaku surat suara sudah siap dan tinggal pendistribusian sesuai jadwal yang ditetapkan KPU.
Sementara itu Devisi Pencegahan Bawaslu Kabupaten Yalimo Tadius Wandik.S.Sos mengatakan bahwa pihaknya terus melaksanakan pengawasan terhadap setiap tahapan pilkada yang dilaksanakan oleh KPU.
“Kami siap mengawasi tahapan dari tahapan yang dilakukan oleh KPU Kabupaten Yalimo , dan juga mengawasi dari pendistribusian logistik sampai dengan pemungutan suara, yang sudah menjadi tugas melekat kami,” ungkapnya.
Pihaknya berharap para ASN tidak melakukan kampanye atau mendukung salah satu kandidat tertentu. Apabila terbukti melakukan kampanye atau mendukung dan memfasilitasi salah satu pasangan calon bupati dan wakil bupati atau gubenrnur wakil gubernur, maka akan diproses sesuai aturan yang berlaku. (*/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos