PON 2020 Papua
Cabor Gagal ke Luar Negeri
- Atletik dan Muaythai ke Thailand,
- Softball ke Filipina
- Wushu ke China
- Rugby ke Malaysia
- Sepakbola ke Thailand.
JAYAPURA – Sekretaris Umum KONI Papua, Kenius Kogoya mengatakan, bahwa wabah virus Corona sangat menganggu beberapa agenda penting beberapa cabang olahraga yang diproyeksikan pada PON XX Papua tahun 2020 mendatang.
Dikatakan Kenius, beberapa cabang olahraga prioritas medali emas yang telah mengagendakan pemusatan latihan dan try out ke luar negeri harus tertunda.
Saat ini beberapa negara talah menetapkan travel warning guna mencegah penyebaran wabah virus Corona makin meluas.
Verus Corona tak hanya menghambat program TC dan try out bagi cabang olahraga PON Papua di luar negeri. Bahkan beberapa agenda olahraga internasional lainnya juga berdampak dengan virus tersebut.
Dampak Virus Corona juga sudah membuat berbagai event olahraga dunia terganggu. Terbaru ajang multi event olahraga terbesar di dunia, Olimpiade 2020 Tokyo pun masih belum jelas. International Olympic Committee (IOC) disebut baru bakal membuat keputusan resmi pada akhir Mei mendatang
Dilansir dari SCMP, Selasa (10/3), total kematian dari seluruh dunia akibat virus corona atau Covid-19 adalah 4.009 orang. Sementara kasusnya telah mencapai 112.727 kasus dengan 63.617 pasien berhasil sembuh. Terdapat 103 negara di dunia yang mengonfirmasi terinfeksi virus corona.
“Dengan wabah virus corona sangat mempengaruhi TC dan jadwal Try Out untuk keluar negeri dan sementara kami pending,” ungkap Kenius kepada Cenderawasih Pos saat dihubungi via telepon selulernya, Selasa (10/3) siang kemarin.
Selain di luar negeri, virus Corona juga telah masuk ke Indonesia, saat ini tercatat 19 kasus virus corona tanpa kematian.
Sementara beberapa cabang olahraga PON Papua yang sedang digembleng di beberapa provinsi di Indonesia, Kenius berharap atletnya tetap fokus mengikuti TC.
“Sedangkan yang di luar Papua tersebar di beberapa daerah, kami sarankan adalah mewaspadai diri masing-masing dan tetap berada di tempat TC masing-masing dan tidak boleh bebas keluar masuk atau berpergian ke tempat keramaian,” ujarnya.
Kenius menyebutkan bahwa agenda TC mau pun Try Out ke luar negeri bagi cabang olahraga proyeksi PON tergantung perkembangan dari virus Corona itu sendiri.
“Akan kami pertimbangkan lagi. Ditunda sampai dengan adanya perkembangan yang memungkinkan untuk bisa TC keluar negeri,” tandasnya.(eri/gin)
