Saturday, July 5, 2025
23.6 C
Jayapura

Semester Pertama Terjadi 101 Insiden Kekerasan Bersenjata

Sementara itu, Bidang Binmas melaksanakan 14 kali pertemuan tatap muka dengan masyarakat, 1 kali pembinaan Saka Bhayangkara, dan 3 penyuluhan Bhabinkamtibmas. “Di sektor lalu lintas, tercatat 1.412 kasus kecelakaan yang mengakibatkan 74 orang meninggal dunia, 454 luka berat, dan 884 luka ringan,” bebernya.

Sementara pelanggaran lalu lintas mencapai 13.579 kasus, terdiri dari 2.761 tilang dan 10.818 teguran. Dari sisi sumber daya, Polda Papua saat ini masih mengalami kekurangan personel sebanyak 10.347 dari kebutuhan 23.140 personel. Meski begitu, peningkatan kapasitas personel terus dilakukan, dengan pelatihan terhadap 1.204 anggota melalui program Dikbangspes, Prolat Kewilayahan, dan Manajemen Operasional Polsek.

“Untuk anggaran, Polda Papua menerima alokasi sebesar Rp 1,77 triliun, dengan realisasi mencapai 46,83 persen hingga 8 Juni 2025,” ungkap Patrige. Pengawasan internal juga menjadi perhatian. Itwasda menerima 27 pengaduan, dimana 26 masih dalam proses dan 1 tidak terbukti. Sementara pengaduan masyarakat terkait tindak pidana mencapai 25 kasus 23 dalam proses, 1 terbukti, dan 1 tidak terbukti. Lamanya proses penyidikan menjadi salah satu kendala utama.

Baca Juga :  Saksi Sebut Rp 9 M Dana Sponsor PON Papua Diambil KONI Pusat

Terkait disiplin internal, Polda Papua menjatuhkan sanksi atas 70 kasus pelanggaran disiplin (24 kasus selesai) dan 49 pelanggaran kode etik (4 kasus selesai). Di sisi lain, penghargaan diberikan kepada tujuh personel BKO penerbang yang dinilai berprestasi. Ia mengingatkan bahwa potensi konflik masih cukup tinggi di Semester II 2025, terutama terkait ekskalasi aksi KKB dan pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilgub Papua.

“Polda Papua akan terus berupaya maksimal bersama TNI dan seluruh pemangku kepentingan untuk menjaga stabilitas wilayah,” ujarnya.Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Papua atas segala kekurangan dalam pelayanan, sikap, dan kinerja jajaran Polri. “Kami menyadari masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, pendekatan humanis dan dialogis akan terus kami kedepankan dalam pengelolaan Kamtibmas,” ucapnya. (rel/ade)

Baca Juga :  Kloter Terakhir Jamaah Haji Papua Tiba di Tanah Air

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Sementara itu, Bidang Binmas melaksanakan 14 kali pertemuan tatap muka dengan masyarakat, 1 kali pembinaan Saka Bhayangkara, dan 3 penyuluhan Bhabinkamtibmas. “Di sektor lalu lintas, tercatat 1.412 kasus kecelakaan yang mengakibatkan 74 orang meninggal dunia, 454 luka berat, dan 884 luka ringan,” bebernya.

Sementara pelanggaran lalu lintas mencapai 13.579 kasus, terdiri dari 2.761 tilang dan 10.818 teguran. Dari sisi sumber daya, Polda Papua saat ini masih mengalami kekurangan personel sebanyak 10.347 dari kebutuhan 23.140 personel. Meski begitu, peningkatan kapasitas personel terus dilakukan, dengan pelatihan terhadap 1.204 anggota melalui program Dikbangspes, Prolat Kewilayahan, dan Manajemen Operasional Polsek.

“Untuk anggaran, Polda Papua menerima alokasi sebesar Rp 1,77 triliun, dengan realisasi mencapai 46,83 persen hingga 8 Juni 2025,” ungkap Patrige. Pengawasan internal juga menjadi perhatian. Itwasda menerima 27 pengaduan, dimana 26 masih dalam proses dan 1 tidak terbukti. Sementara pengaduan masyarakat terkait tindak pidana mencapai 25 kasus 23 dalam proses, 1 terbukti, dan 1 tidak terbukti. Lamanya proses penyidikan menjadi salah satu kendala utama.

Baca Juga :  Bansos Beras untuk Kampung Mimi Baru Disalurkan 

Terkait disiplin internal, Polda Papua menjatuhkan sanksi atas 70 kasus pelanggaran disiplin (24 kasus selesai) dan 49 pelanggaran kode etik (4 kasus selesai). Di sisi lain, penghargaan diberikan kepada tujuh personel BKO penerbang yang dinilai berprestasi. Ia mengingatkan bahwa potensi konflik masih cukup tinggi di Semester II 2025, terutama terkait ekskalasi aksi KKB dan pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilgub Papua.

“Polda Papua akan terus berupaya maksimal bersama TNI dan seluruh pemangku kepentingan untuk menjaga stabilitas wilayah,” ujarnya.Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Papua atas segala kekurangan dalam pelayanan, sikap, dan kinerja jajaran Polri. “Kami menyadari masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, pendekatan humanis dan dialogis akan terus kami kedepankan dalam pengelolaan Kamtibmas,” ucapnya. (rel/ade)

Baca Juga :  Bhabinkamtibmas di Merauke Terus Gencarkan Program DDS

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya