Dalam Upaya Tingkatkan PAD Kota Jayapura
JAYAPURA-Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Jayapura Robby Kepas Awi,SE.,MM , mengaku, masalah juru parkir (Jukir) parkir liar di Kota Jayapura sampai saat ini masih banyak ditemukan. Oleh karenanya, pihaknya sudah membuka diri kepada petugas juru parkir liar ini untuk mendaftarkan diri ke Bapenda, supaya didata dengan resmi dan diberikan seragam maupun pendampingan dalam menjadi juru parkir resmi kota Jayapura.
“Upaya kami dalam meningkatkan PAD Kota Jayapura, dalam peningkatan retribusi parkir telah kami usahakan, yakni dengan merekrut juru parkir resmi, yang kami bina,tapi mereka ada yang tidak mau dengar arahan ada juga yang selalu bosan jadi juru parkir, sehingga selalu berganti ganti juru parkir ini,”ungkapnya, Rabu(29/5).
Diakuinya, memang target PAD dari sektor distribusi parkir belum tercapai target. Sehingga, butuh penanganan, ketelitian, kehati-hatian dalam memaksimalkan PAD retribusi parkir.
Sehingga kata Robby, untuk menyikapi adanya juru parkir liar di Kota Jayapura pihaknya melakukan kerjasama dengan instansi teknis yakni Dinas Perhubungan maupun Satpol PP Kota Jayapura, untuk melakukan penertiban terhadap juru parkir liar dan Bapenda akan terus melakukan inovasi, bagaimana supaya di Kota Jayapura, bisa ada lokasi lagi menjadi tempat parkir elektronik seperti yang ada di Ruko Dok II Jayapura.
Sementara itu, sampai saat ini untuk realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Jayapura, sudah mencapai Rp 82 miliar atau sebesar 42, 25 persen dan Robby mengakui, setiap bulan Bapenda juga memiliki target bulanan dalam menerima PAD Kota Jayapura.(dil/wen)
