Saturday, April 27, 2024
27.7 C
Jayapura

Dinkes Diminta Berikan Pelayanan Terbaik bagi Masyarakat

JAYAPURA-Dinas Kesehatan Kota Jayapura menyelenggarakan Raker kesehatan di lingkungan Dinas Kesehatan Kota Jayapura, di Hotel Horison Kotaraja, Rabu (29/7) kemarin.

Wali Kota Jayapura Dr Benhur Tomi Mano, MM., yang membuka kegiatan tersebut mengatakan, Raker tersebut sangat penting diharapkan semua peserta yang mengikuti Raker khususnya para Kepala Puskesmas se-Kota Jayapura harus bisa mengikuti dengan baik. Dan diminta dalam Raker ini menghasilkan program kerja yang baik untuk meningkatkan pelayanan kualitas kesehatan di Kota Jayapura.

Wali Kota Jayapura Dr Benhur Tomi Mano, MM., memberikan arahan dalam Raker kesehatan di Lingkungan Dinas kesehatan Kota Jayapura tahun 2020 di Hotel Horison Kotaraja, Selasa (29/7) kemarin. ( FOTO: Priyadi/Cepos)

 â€œSaya harap point penting dalam Raker ini ada Komunikasi, Koordinasi, dan Komitmen (3 K) yang harus dijalankan antara pimpinan, pegawai dan Kepala Puskesmas maupun tenaga medis, 3 K ini adalah adanya komunikasi yang dibangun harus sejalan mulai dari atas hingga kebawah, jangan sampai tersumbat dalam memberikan informasi karena informasi ini penting. Selain Komunikasi dibutuhkan juga Koordinasi, koordinasi sangat dibutuhkan untuk membuat pekerjaan ini berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan dan K terakhir yang dibutuhkan Komitmen bersama demi mendapatkan satu tujuan yang sama,’’pesannya.

Baca Juga :  LPJU Jalan Holtekamp Tanggung Jawab Siapa?

 Wali Kota juga meminta kepada Kepala Puskesmas se-Kota Jayapura untuk bisa memberikan pelayanan yang baik, melayani masyarakat Kota Jayapura dengan sepenuh hati, jangan memandang apakah dia Orang Asli Papua atau bukan, punya uang atau tidak, tapi tunjukkan rasa dedikasi dan keikhlasan bahwa petugas kesehatan sebagai pahlawan kemanusiaan.

  Wali Kota menambahkan, terkait tema yang diambil supaya bisa menjadi perhatian khusus Dinas Kesehatan Kota Jayapura, bisa mewujudkan Kota Jayapura bebas stunting, dengan memperhatikan pertumbuhan Balita, Ibu Hamil, angka harapan hidup dan lainnya. Termasuk dalam penanganan Covid-19 Kota Jayapura, petugas medis harus selalu menerapkan protokol kesehatan, jangan sampai terpapar  karena jika terpapar siapa lagi yang akan melayani warga Kota Jayapura yang terpapar Corona.

Baca Juga :  Hitungan Jam, Pelaku Jambret Diciduk

  Sementara itu, Kepala Dinas Kota Jayapura dr Ni Nyoman Sri Antari mengatakan, tujuan diadakannya Raker untuk menyatukan, langkah, strategi dan upaya yang optimal dalam indikator pelayanan kesehatan. 

  “Bidang kesehatan mendapat perhatian khusus dalam masa kepemimpinan Wali Kota Jayapura Benhur Tomi Mano, hal ini terlihat dari peningkatan dana belanja langsung yang dialokasikan bagi bidang kesehatan pada tahun 2019 sebesar Rp 36.190.817.000 meningkat menjadi Rp 99.588.169.865,’’katanya. (dil/wen) 

JAYAPURA-Dinas Kesehatan Kota Jayapura menyelenggarakan Raker kesehatan di lingkungan Dinas Kesehatan Kota Jayapura, di Hotel Horison Kotaraja, Rabu (29/7) kemarin.

Wali Kota Jayapura Dr Benhur Tomi Mano, MM., yang membuka kegiatan tersebut mengatakan, Raker tersebut sangat penting diharapkan semua peserta yang mengikuti Raker khususnya para Kepala Puskesmas se-Kota Jayapura harus bisa mengikuti dengan baik. Dan diminta dalam Raker ini menghasilkan program kerja yang baik untuk meningkatkan pelayanan kualitas kesehatan di Kota Jayapura.

Wali Kota Jayapura Dr Benhur Tomi Mano, MM., memberikan arahan dalam Raker kesehatan di Lingkungan Dinas kesehatan Kota Jayapura tahun 2020 di Hotel Horison Kotaraja, Selasa (29/7) kemarin. ( FOTO: Priyadi/Cepos)

 â€œSaya harap point penting dalam Raker ini ada Komunikasi, Koordinasi, dan Komitmen (3 K) yang harus dijalankan antara pimpinan, pegawai dan Kepala Puskesmas maupun tenaga medis, 3 K ini adalah adanya komunikasi yang dibangun harus sejalan mulai dari atas hingga kebawah, jangan sampai tersumbat dalam memberikan informasi karena informasi ini penting. Selain Komunikasi dibutuhkan juga Koordinasi, koordinasi sangat dibutuhkan untuk membuat pekerjaan ini berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan dan K terakhir yang dibutuhkan Komitmen bersama demi mendapatkan satu tujuan yang sama,’’pesannya.

Baca Juga :  Buntut Kericuhan, Kapolda Ganti Dua Kapolres

 Wali Kota juga meminta kepada Kepala Puskesmas se-Kota Jayapura untuk bisa memberikan pelayanan yang baik, melayani masyarakat Kota Jayapura dengan sepenuh hati, jangan memandang apakah dia Orang Asli Papua atau bukan, punya uang atau tidak, tapi tunjukkan rasa dedikasi dan keikhlasan bahwa petugas kesehatan sebagai pahlawan kemanusiaan.

  Wali Kota menambahkan, terkait tema yang diambil supaya bisa menjadi perhatian khusus Dinas Kesehatan Kota Jayapura, bisa mewujudkan Kota Jayapura bebas stunting, dengan memperhatikan pertumbuhan Balita, Ibu Hamil, angka harapan hidup dan lainnya. Termasuk dalam penanganan Covid-19 Kota Jayapura, petugas medis harus selalu menerapkan protokol kesehatan, jangan sampai terpapar  karena jika terpapar siapa lagi yang akan melayani warga Kota Jayapura yang terpapar Corona.

Baca Juga :  Polisi Selingkuh dan Gunakan Narkotika Langsung Pecat

  Sementara itu, Kepala Dinas Kota Jayapura dr Ni Nyoman Sri Antari mengatakan, tujuan diadakannya Raker untuk menyatukan, langkah, strategi dan upaya yang optimal dalam indikator pelayanan kesehatan. 

  “Bidang kesehatan mendapat perhatian khusus dalam masa kepemimpinan Wali Kota Jayapura Benhur Tomi Mano, hal ini terlihat dari peningkatan dana belanja langsung yang dialokasikan bagi bidang kesehatan pada tahun 2019 sebesar Rp 36.190.817.000 meningkat menjadi Rp 99.588.169.865,’’katanya. (dil/wen) 

Berita Terbaru

Artikel Lainnya