JAYAPURA – Niatan Pemerintah Kota Jayapura untuk menciptakan rasa aman bagi warga dengan menertibkan para pemabuk yang biasa berkeliaran di jalan – jalan mulai diseriusi.
Penjabat Walikota Jayapura, Dr Frans Pekei menyatakan bahwa Pemkot tengah menyiapkan aturan main untuk menertibkan warga yang biasa mabuk dan menimbulkan ketidaknyamanan bagi warga lain.
“Nanti bentuknya Peraturan Walikota, kami pikir itu harus diseriusi dan segera kami siapkan untuk menertibkan orang – orang yang biasa mabuk kemudian menimbulkan keresahan,” jelas Frans Pekei saat ditemui di sela – sela kegiatan deklarasi di PTC Entrop, Rabu (24/1).
Di sini Frans Pekei menjelaskan bahwa dalam patroli gabungan yang dilakukan nanti apabila kedapatan mabuk, maka akan langsung diangkut dan setelah diamankan nantinya ada papan identitas yang dipegang lalu didokumentasikan kemudian membuat surat pernyataan.
“Setelah itu kita akan mengantarkan kepada keluarganya agar pihak keluarga ikut membantu mengingatkan. Di Papua kan ada marga, jika keluarganya menegur mungkin ia bisa berubah dan ini menjadi tanggungjawab moril keluarga juga,” bebernya.
Frans Pekei berharap cara ini bisa menekan angka orang mabuk yang berkeliaran dan menimbulkan keresahan. Apalagi dikatakan jelang Pemilu, situasi kamtibmas yang kondusif harus benar – benar bisa diwujudkan. “Kami menginginkan seperti itu, Jayapura bisa menjadi tempat yang nyaman untuk warga menjalankan aktifitas,” tutupnya. (ade/tri)
Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
JAYAPURA – Niatan Pemerintah Kota Jayapura untuk menciptakan rasa aman bagi warga dengan menertibkan para pemabuk yang biasa berkeliaran di jalan – jalan mulai diseriusi.
Penjabat Walikota Jayapura, Dr Frans Pekei menyatakan bahwa Pemkot tengah menyiapkan aturan main untuk menertibkan warga yang biasa mabuk dan menimbulkan ketidaknyamanan bagi warga lain.
“Nanti bentuknya Peraturan Walikota, kami pikir itu harus diseriusi dan segera kami siapkan untuk menertibkan orang – orang yang biasa mabuk kemudian menimbulkan keresahan,” jelas Frans Pekei saat ditemui di sela – sela kegiatan deklarasi di PTC Entrop, Rabu (24/1).
Di sini Frans Pekei menjelaskan bahwa dalam patroli gabungan yang dilakukan nanti apabila kedapatan mabuk, maka akan langsung diangkut dan setelah diamankan nantinya ada papan identitas yang dipegang lalu didokumentasikan kemudian membuat surat pernyataan.
“Setelah itu kita akan mengantarkan kepada keluarganya agar pihak keluarga ikut membantu mengingatkan. Di Papua kan ada marga, jika keluarganya menegur mungkin ia bisa berubah dan ini menjadi tanggungjawab moril keluarga juga,” bebernya.
Frans Pekei berharap cara ini bisa menekan angka orang mabuk yang berkeliaran dan menimbulkan keresahan. Apalagi dikatakan jelang Pemilu, situasi kamtibmas yang kondusif harus benar – benar bisa diwujudkan. “Kami menginginkan seperti itu, Jayapura bisa menjadi tempat yang nyaman untuk warga menjalankan aktifitas,” tutupnya. (ade/tri)
Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
