JAYAPURA – Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo menyampaikan apresiasi kepada pemerintah Kampung Kayu Batu Distrik Jayapura Utara yang telah mendorong pertumbuhan ekonomi warga lewat usaha ayam petelur.
Kata Abisai, usaha ayam petelur sebagai bagian dari upaya meningkatkan ketahanan pangan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Saya berharap usaha ini tidak jalan di awal saja tetapi harus berkelanjutan, maka dari itu perlu adanya pelatihan, pendampingan, serta fasilitasi akses pembiayaan dan pemasaran yang baik,” ujar Abisai Rollo saat menuju usaha Ayam Petelur disela kegiatan Turkam di Kampung Kayu Batu, Sabtu (21/6).
Pemkot Jayapura kata Abisai, mengembangkan beberapa program ketahanan pangan yang melibatkan budidaya ayam petelur untuk memperkuat kemandirian pangan desa/kampung dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Tujuan kita tidak lain hanyalah meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan warga lewat peternak ayam petelur, selain itu juga memenuhi kebutuhan gizi masyarakat dan mendukung ketahanan pangan nasional,” ungkapnya.
“Kita saat ini juga sedang menjalankan program Makan Bergizi Gratis (MBG), bisa saja kalau produksi ayam petelur di Kayu Batu ini bertambah banyak dan akan menjadi pemasok bagi program MBG ini,” lanjutnya.
Menurut Ketua IMI Provinsi Papua itu, dari semua dukungan yang berupa bantuan modal dan usaha, pemerintah berharap ada timbal balik lagi bagi masyarakat.
“Saya berharap bukan cuma di Kayu Batu saja, tetapi di semua kampung juga harus ada usaha seperti ini, sehingga warga bisa mendapatkan penambahan penghasilan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi mereka sendiri,” pungkasnya.
JAYAPURA – Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo menyampaikan apresiasi kepada pemerintah Kampung Kayu Batu Distrik Jayapura Utara yang telah mendorong pertumbuhan ekonomi warga lewat usaha ayam petelur.
Kata Abisai, usaha ayam petelur sebagai bagian dari upaya meningkatkan ketahanan pangan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Saya berharap usaha ini tidak jalan di awal saja tetapi harus berkelanjutan, maka dari itu perlu adanya pelatihan, pendampingan, serta fasilitasi akses pembiayaan dan pemasaran yang baik,” ujar Abisai Rollo saat menuju usaha Ayam Petelur disela kegiatan Turkam di Kampung Kayu Batu, Sabtu (21/6).
Pemkot Jayapura kata Abisai, mengembangkan beberapa program ketahanan pangan yang melibatkan budidaya ayam petelur untuk memperkuat kemandirian pangan desa/kampung dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Tujuan kita tidak lain hanyalah meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan warga lewat peternak ayam petelur, selain itu juga memenuhi kebutuhan gizi masyarakat dan mendukung ketahanan pangan nasional,” ungkapnya.
“Kita saat ini juga sedang menjalankan program Makan Bergizi Gratis (MBG), bisa saja kalau produksi ayam petelur di Kayu Batu ini bertambah banyak dan akan menjadi pemasok bagi program MBG ini,” lanjutnya.
Menurut Ketua IMI Provinsi Papua itu, dari semua dukungan yang berupa bantuan modal dan usaha, pemerintah berharap ada timbal balik lagi bagi masyarakat.
“Saya berharap bukan cuma di Kayu Batu saja, tetapi di semua kampung juga harus ada usaha seperti ini, sehingga warga bisa mendapatkan penambahan penghasilan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi mereka sendiri,” pungkasnya.
