Pemkot Jayapura kata Abisai, mengembangkan beberapa program ketahanan pangan yang melibatkan budidaya ayam petelur untuk memperkuat kemandirian pangan desa/kampung dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Jayapura, drh Adorsina Wompere mengatakan, virus ini terus menyerang ternak babi secara tiba-tiba yang menyebab
“Pakannya setiap hari 20 kilogram ampas tahu, dedak, dan rumput dicampur garam. Mandi pun wajib dua kali sehari,” ungkap Abdul Rahman saat diwawancarai di peternakannya. Ia menambahkan, Rambo merupakan maskot utama dari
Dalam surat edaran tersebut, diatur secara rinci lokasi penangkaran hewan dan larangan melepas ternak secara liar. Jika dilanggar, para peternak terancam sanksi administratif berupa denda hingga sanksi pidana, dengan anc
Pihaknya juga gencar mensosialisasikan agar tidak membangun kandang di area kota. Ia menegaskan, sebelum membangun kandang, harusnya masyarakat datang ke peternakan untuk mengajukan membangun izin usaha beternak. Sehingga, Disnakkeswan Kabupaten Mimika dapat meninjau lokasi sebagai pertimbangan apakah layak atau tidaknya untuk dibangun kandang ternak.
Menurutnya, untuk tahap pertama program ini ada di 52 Kampung sedangkan untuk saat ini yang tahap ke dua di 42 kampung, dimana bantuan itu sudah disalurkan, sehingga untuk hasil monev ini pertama di distrik Walelagama itu pengembangan madu, dan di distrik wesaput pengembangan ternak wam (babi).
Menurut Hartati, pembatasan ini dilakukan guna mendukung peningkatan pendapatan maupun kesejahteraan dari para pengusaha ayam petelur di Provinsi Papua. "Apalagi sebelumnya telah ada edaran dari gubernur terkait pembatasan telur ayam di Papua," ujarnya.
Steven mengaku, akibat sedikitnya stok babi tersebut harga babi melambung dan bisa mencapai belasan juta rupiah per satu ekor babi jika dijual. “Saya antara mau jual atau tidak karena sisa dua ekor. Tapi kalau ada yang mau beli harganya cukup mahal, itu bisa sampai belasan juta rupiah,” ungkap Steven, melalui sambungan telepon.
Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Tolikara Boas Yikwa,SE mengatakan bantuan bibit ikan unggul 100 benih dan ayam Buras 100 ekor di berikan kepada 4 kelompok peternak di Distrik Kubu, Distrik Wenam, Distrik Geya dan Distrik Karubaga selain itu Pemkab juga berikan bantuan pakan ikan dan pakan ayam.
Tidak banyak komentar terkait dengan hal itu, namun ia tetap mengharapkan pemerintah untuk berkerja lebih keras lagi untuk mengantisipasi virus ASF terjadi di Kota Jayapura. Untuk saat ini penyebaran Virus ASF belum ada tanda-tanda pada ternak Babi di Kota Jayapura.