Sunday, September 8, 2024
26.7 C
Jayapura

Pedagang di Jalan Otonom Mulai Berkemas, Sebagian Ngaku Pasrah

JAYAPURA-Rencana Pemerintah Kota Jayapura melalui Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi kota Jayapura   melakukan penertiban sejumlah pedagang tidak berizin di sepanjang jalan otonom Kotaraja dan juga Pasar Youtefa, mendapat tanggapan beragam dari beberapa pedagang kaki lima yang ada di sekitar wilayah itu.

    Ibu Yanti misalnya, Wanita yang mengaku sebagai pekerja itu, mengaku pihaknya kini sudah mulai berkemas barang-barang jualan mereka.

“Ya kami sudah tahu ini ada perintah dari bos supaya kami membereskan, sehingga sebagian yang di atas jembatan ini kami sudah bereskan,”kata Ibu Yanti, Jumat (17/5).

   Selanjutnya kata dia barang-barang tersebut hanya dimasukkan di dalam bangunan kios yang berdiri di atas lahan milik PT bintang mas. Lihatnya hanya membereskan barang-barang di atas lapak yang dibangun di atas saluran got atau drainase.

Baca Juga :  Di Belakang Korem, Seorang Pria Ditemukan Tak Bernyawa

“Yang kami tertibkan sekarang itu yang ada di atas saluran air ini, kami kasih masuk ke dalam kios,”ujarnya.

    Dirinya mengaku  kini pasrah dengan kebijakan pemerintah, terkait dengan rencana penertiban yang akan dilakukan pada tanggal 21 mei mendatang.

“Kami pasrah saja karena memang kita tidak bisa melawan itu pemerintah,”ungkapnya.

Kendati demikian, ia berharap, usai penertiban itu Pemkot Jayapura menyiapkan tempat yang layak bagi para pedagang tersebut di dalam pasar.

JAYAPURA-Rencana Pemerintah Kota Jayapura melalui Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi kota Jayapura   melakukan penertiban sejumlah pedagang tidak berizin di sepanjang jalan otonom Kotaraja dan juga Pasar Youtefa, mendapat tanggapan beragam dari beberapa pedagang kaki lima yang ada di sekitar wilayah itu.

    Ibu Yanti misalnya, Wanita yang mengaku sebagai pekerja itu, mengaku pihaknya kini sudah mulai berkemas barang-barang jualan mereka.

“Ya kami sudah tahu ini ada perintah dari bos supaya kami membereskan, sehingga sebagian yang di atas jembatan ini kami sudah bereskan,”kata Ibu Yanti, Jumat (17/5).

   Selanjutnya kata dia barang-barang tersebut hanya dimasukkan di dalam bangunan kios yang berdiri di atas lahan milik PT bintang mas. Lihatnya hanya membereskan barang-barang di atas lapak yang dibangun di atas saluran got atau drainase.

Baca Juga :  Mpox jadi Atensi, Pemkot Gandeng Labkesmas

“Yang kami tertibkan sekarang itu yang ada di atas saluran air ini, kami kasih masuk ke dalam kios,”ujarnya.

    Dirinya mengaku  kini pasrah dengan kebijakan pemerintah, terkait dengan rencana penertiban yang akan dilakukan pada tanggal 21 mei mendatang.

“Kami pasrah saja karena memang kita tidak bisa melawan itu pemerintah,”ungkapnya.

Kendati demikian, ia berharap, usai penertiban itu Pemkot Jayapura menyiapkan tempat yang layak bagi para pedagang tersebut di dalam pasar.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya