JAYAPURA- Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Gustav R Urbinas intruksikan para Kapolsek yang berada di wilayah rawan untuk memaksimalkan pelayanan Kamtibmas.
“Untuk wilayah yang rawan, tetap memaksimalkan pelayanan Kamtibmas menjaga wilayah tetap kondusif,” ucap Gustav kepada Cenderawasih Pos.
Sebagaimana wilayah rawan yang pernah disebutkan olah DPRD beberapa waktu lalu yakni Distrik Heram dan Jayapura Utara
Dikatakan Kapolres, untuk Polsek Heram statusnya baru dinaikan menjadi Polsek. Jumlah personel di Polsek Heram kurang lebih 30 personel, jumlah ini sangat terbatas untuk pelaksanaan tugas. “Saya upayakan jumlah personel di Polsek Heram ditambah personelnya seiring dengan penambahan personel untuk Polresta Jayapura Kota dari Polda Papua,” kata Kapolresta.
Lanjut Kapolresta, dalam pelaksanaan tugas sejauh ini kondusif di wilayah Heram. Perlu banyak personel untuk memaksimalkan upaya pencegahan, terutama masalah patroli dan kegiatan sambang kepada masyarakat.
“Kedepan kita sedang mengupayakan wilayah angkasa menjadi Polsubsektor, hal ini agar memperluas pelayanan kepada masyarakat. Terkait Polsubsektor tersebut sudah mendapat dukungan dan rekomendasi dari Walikota dan DPRD kota,” terangnya.
Sementara itu, Kapolsek Jayapura Kota AKP Jahja Rumra membantah jika wilayah hukumnya dikategorikan sebagai wilayah rawan kriminal. Sebagaimana data kriminal di kota Jayapura dengan posisi Wilayah Abepura, Heram, Jayapura Selatan dan Jayapura Utara.
“Distrik Abepura itu mengalahkan Polresta tingkat kriminalitasnya, bahkan di Polsek Abepura setiap hari laporan polisi masuk. Sementara di Polsek Jayapura Utara nihil, palingan dua minggu baru ada laporan polisi. Satu bulan 50 laporan polisi yang kami terima, sementara Polsek Abepura sebanyak 150 laporan polsi dalam 1 bulan,” terangnya.
Dikatakan, untuk pengamanan pihaknya mengikuti petunjuk dan arahan pimpinan. Yang pasti anggota rutin melakukan patroli untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang ada di wilayah hukum Polsek Jayapura Utara. (fia/wen)
