Sunday, May 18, 2025
22.1 C
Jayapura

Masalah Pemalangan SPAM PTAMJ Mulai Diseriusi

JAYAPURA– Masalah pemalangan  pembangunan jaringan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), oleh sejumlah pemilik ulayat di lokasi Mata Air Sbhorgonji dan jalur pipa transmisi pada akhir Januari lalu, kini mulai diseriusi sejumlah pihak terkait.

   Dimana Komisi IV DPR Papua bersama Wakil Wali Kota Jayapura, Rustan Saru, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Papua, serta PT Air Minum Jayapura (PTAMJ) menggelar rapat koordinasi untu menyelesaikan malasah pemalangan ini, di Ruang Kerja Wakil Wali Kota Jayapura, Jumat (14/3).

   Wakil Wali Kota Jayapura, Rustan Saru, dalam pertemuan tersebut mengharapkan pemilik ulayat dapat membuka hati dan memberikan dukungan agar pengerjaan proyek SPAM dapat dilanjutkan.

Baca Juga :  Inflasi Kota Jayapura Merangkak Naik

   Rustan menekankan bahwa penyediaan air bersih merupakan kebutuhan utama masyarakat Jayapura, sehingga diperlukan kolaborasi dari semua pihak, termasuk masyarakat dan pemilik ulayat, untuk memastikan PTAMJ dapat memenuhi kebutuhan tersebut.

   “Kami harap pemilik ulayat, baik di sumber mata air maupun di area jalur pipa transmisi, dapat membuka hati agar PTAMJ bisa menyediakan air bersih secara maksimal kepada masyarakat,” ujar Rustan.

   Ia juga menyatakan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura akan mengundang pemilik ulayat di lokasi Mata Air Sbhorgonji dan jalur pipa transmisi untuk mencari solusi terbaik atas permasalahan ini. “Kebutuhan air bersih di Kota Jayapura sangat tinggi, oleh karena itu kami berharap ada solusi yang bisa menyelesaikan masalah ini,” tambahnya.

Baca Juga :  Sambut HKN ke-59, RSUD Abepura Gelar Berbagai Kegiatan

JAYAPURA– Masalah pemalangan  pembangunan jaringan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), oleh sejumlah pemilik ulayat di lokasi Mata Air Sbhorgonji dan jalur pipa transmisi pada akhir Januari lalu, kini mulai diseriusi sejumlah pihak terkait.

   Dimana Komisi IV DPR Papua bersama Wakil Wali Kota Jayapura, Rustan Saru, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Papua, serta PT Air Minum Jayapura (PTAMJ) menggelar rapat koordinasi untu menyelesaikan malasah pemalangan ini, di Ruang Kerja Wakil Wali Kota Jayapura, Jumat (14/3).

   Wakil Wali Kota Jayapura, Rustan Saru, dalam pertemuan tersebut mengharapkan pemilik ulayat dapat membuka hati dan memberikan dukungan agar pengerjaan proyek SPAM dapat dilanjutkan.

Baca Juga :  Didesain Khusus, Terminal Entrop Bisa Untuk Kegiatan Ekonomi

   Rustan menekankan bahwa penyediaan air bersih merupakan kebutuhan utama masyarakat Jayapura, sehingga diperlukan kolaborasi dari semua pihak, termasuk masyarakat dan pemilik ulayat, untuk memastikan PTAMJ dapat memenuhi kebutuhan tersebut.

   “Kami harap pemilik ulayat, baik di sumber mata air maupun di area jalur pipa transmisi, dapat membuka hati agar PTAMJ bisa menyediakan air bersih secara maksimal kepada masyarakat,” ujar Rustan.

   Ia juga menyatakan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura akan mengundang pemilik ulayat di lokasi Mata Air Sbhorgonji dan jalur pipa transmisi untuk mencari solusi terbaik atas permasalahan ini. “Kebutuhan air bersih di Kota Jayapura sangat tinggi, oleh karena itu kami berharap ada solusi yang bisa menyelesaikan masalah ini,” tambahnya.

Baca Juga :  Saksi Tergugat Mengaku Pernah Ada Pembagian Harta 

Berita Terbaru

Artikel Lainnya