JAYAPURA– Penjabat Walikota Jayapura Dr. Frans Pekey mengingatkan seluruh warga di Kota Jayapura akan terjadinya bencana yang terjadi hampir setiap awal tahun dalam tiga tahun terakhir ini. Apa yang disampaikannya itu, bukan menakut-nakuti warga tetapi, namun lebih kepada imbauan kepada warga untuk antisipasi agar tidak terkena dampak dari ancaman bencana dimaksud.
“Kalau kita lihat ke belakang, hampir setiap awal tahun di Kota Jayapura, selalu ada musibah, bencana. Tiga tahun terakhir misalnya kita ingat di awal Tahun 2022, itu ada banjir bandang, longsor melanda kota Jayapura. Lalu 2023, awal tahun juga dengan bencana gempa bumi.
Bahkan ada juga kejadian bencana kebakaran di Pasar Youtefa pada 7 Januari. Di 2024 ini juga kasus serupa bisa terjadi, bahkan kemarin juga peristiwa kebakaran terjadi di 4 sampai 5 titik sekaligus,” kata Frans Pekey, (8/1).
Bahkan dia menyebut peristiwa kebakaran yang terjadi pada 7 Januari 2024 ini adalah sebuah kejadian luar biasa. Karena terjadi dalam waktu yang hampir bersamaan dengan lokasi yang berbeda di 4 sampai 5 titik.
“Mungkin itu menjadi salah satu bencana yang kita alami di awal tahun 2024 ini,” ujarnya.
Selanjutnya potensi akan terjadinya bencana di Kota Jayapura di tahun ini belum berakhir meskipun bukan bermaksud untuk meminta. Tapi masyarakat bersama Pemerintah perlu waspada terutama mulai dari diri kita sendiri dan dari unsur pemerintah terutama pihak-pihak organisasi perangkat daerah terkait.
“Semua OPD yang terkait harus antisipasi, adanya perubahan iklim di awal tahun misalnya dengan curah hujan tinggi yang menyebabkan banjir,tanah longsor. Harus tetap antisipasi dan teman-teman di OPD teknik harus selalu siaga,”imbuhnya. (roy/tri)
Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos