Saturday, November 23, 2024
28.7 C
Jayapura

Penerima Bantuan di Kab.Jayapura 80 % OAP

SENTANI-Kepala Dinas Sosial Kabupaten Jayapura Arry Ronny Deda mengungkapkan, program penyerahan bantuan yang dilakukan Dinsos Kabupaten Jayapura kepada masyarakat penerima bantuan terbagi dengan beberapa jenis bantuan dan 80 persen bantuan diberikan kepada Orang Asli Papua (OAP)  yang benar- benar tidak mampu hingga sampai di kampong.

“Kami setiap tahun selalu menyalurkan bantuan kepada 80 persen masyarakat OAP Kabupaten Jayapura, yang kami diberikan tidak secara tunai atau uang namun dalam bentuk barang, baik dari dana bersumber dari dana Otsus maupun dana APBD dan lainnya,”ungkapnya kepada wartawan Cenderawasih Pos, di Sentani, Jumat (15/9)kemarin.

Ronny menjelaskan, untuk program penyaluran bantuan dari Dinsos Kabupaten Jayapura antara lain yakni Bantuan Bahan Bangunan Rumah (BBR) Bantuan perkiosan, bantuan usaha untuk peternakan dan bantuan bagi disabilitas.

Baca Juga :  Semua Pihak Wajib Sukseskan Pilkada yang Aman,  Lancar dan Sukses

Menurutnya, setiap bantuan yang disalurkan selalu dilakukan evaluasi apakah tepat sasaran atau tidak, berdampak atau tidak seperti dalam menyerahkan bantuan hewan ternak babi. Jika penerima bantuan sudah berhasil mengembangkan bantuan babi yang diberikan,  maka nanti bantuan ternak babi diberikan kepada yang lain yang butuh dibantu juga, sehingga penerima bantuan selalu berbeda- beda.

“Misalnya kita berikan bantuan ternak apakah bantuan ini berkembang atau tidak, atau mereka jual sehingga kita harus evaluasi karena kita tidak selalu bisa berikan bantuan itu. Kita bisa berikan ke keluarga atau kelompok lain yang membutuhkan,”jelasnya.

Diakui, program penyaluran bantuan selama ini juga menyesuaikan kemampuan anggaran APBD yang sumber pembiayaannya dari APBD dan bantuan diberikan berupa barang atau hewan tidak berbentuk uang.(dil/ary)

Baca Juga :  Panas saat Terik Matahari, Jalanan Becek dan Sepi Pengunjung Saat Hujan

SENTANI-Kepala Dinas Sosial Kabupaten Jayapura Arry Ronny Deda mengungkapkan, program penyerahan bantuan yang dilakukan Dinsos Kabupaten Jayapura kepada masyarakat penerima bantuan terbagi dengan beberapa jenis bantuan dan 80 persen bantuan diberikan kepada Orang Asli Papua (OAP)  yang benar- benar tidak mampu hingga sampai di kampong.

“Kami setiap tahun selalu menyalurkan bantuan kepada 80 persen masyarakat OAP Kabupaten Jayapura, yang kami diberikan tidak secara tunai atau uang namun dalam bentuk barang, baik dari dana bersumber dari dana Otsus maupun dana APBD dan lainnya,”ungkapnya kepada wartawan Cenderawasih Pos, di Sentani, Jumat (15/9)kemarin.

Ronny menjelaskan, untuk program penyaluran bantuan dari Dinsos Kabupaten Jayapura antara lain yakni Bantuan Bahan Bangunan Rumah (BBR) Bantuan perkiosan, bantuan usaha untuk peternakan dan bantuan bagi disabilitas.

Baca Juga :  Sihar : Penggunaan Dana Otsus di Distrik Kemtuk Bermasalah

Menurutnya, setiap bantuan yang disalurkan selalu dilakukan evaluasi apakah tepat sasaran atau tidak, berdampak atau tidak seperti dalam menyerahkan bantuan hewan ternak babi. Jika penerima bantuan sudah berhasil mengembangkan bantuan babi yang diberikan,  maka nanti bantuan ternak babi diberikan kepada yang lain yang butuh dibantu juga, sehingga penerima bantuan selalu berbeda- beda.

“Misalnya kita berikan bantuan ternak apakah bantuan ini berkembang atau tidak, atau mereka jual sehingga kita harus evaluasi karena kita tidak selalu bisa berikan bantuan itu. Kita bisa berikan ke keluarga atau kelompok lain yang membutuhkan,”jelasnya.

Diakui, program penyaluran bantuan selama ini juga menyesuaikan kemampuan anggaran APBD yang sumber pembiayaannya dari APBD dan bantuan diberikan berupa barang atau hewan tidak berbentuk uang.(dil/ary)

Baca Juga :  Danlanud Pimpin Acara Pengukuhan Kadispotdirga dan Sertijab Dansatpom Lanud

Berita Terbaru

Artikel Lainnya