Friday, July 5, 2024
26.7 C
Jayapura

Musnahkan Ratusan Liter Miras dan Sajam

WAMENA – Perayaan Hut Bhayangkara ke 78 Tahun dilakukan upacara yang  diwarnai dengan pemusnahan miras serta senjata tajam yang merupakan hasil razia selama 3 bulan terakhir April sampai Juni oleh polres Jayawijaya dalam Kota Wamena dan juga pinggiran kota guna menekan angka kriminalitas selama ini serta juga menjaga kamtibmas.

Dalam pemusnahan miras jenis CT dan Pabrikan serta berbagai sajam tersebut secara simbolis dilakukan oleh PJ Gubernur Papua pegunungan Dr. Velix Vernando Wanggai, S.IP, M.P.A bersama  bersama dengan PJ Bupati Jayawijaya Thony M Mayor, Sp.d, MM dan Kapolres Jayawijaya AKBP Heri Wibowo, SIK dan forkopimda Jayawijaya.

Adapun barang bukti sbb 88  jerigen ukuran 5 liter yang didalamnya berisikan minuman keras lokal jenis Ct (Cap tikus),1 jerigen ukuran 25 liter yang didalamnya berisikan minuman keras lokal jenis Ct, 3 galon  19 liter yang didalamnya berisikan minuman keras lokal jenis Ct , 415 botol bekas pikeyro yang didalamnya berisikan minuman keras lokal jenis CT, 10 botol king house, sedangkan untuk sajam yang dimusnahkan antara lain 26 Samurai, 108 parang pendek, 62 parang panjang, 53 pisau panjang, 29 pisau pendek.

Baca Juga :  Pemprov Papua Tengah Imbau Para ASN Amalkan Nilai-nilai Pancasila

Kapolres Jayawijaya AKBP Heri Wibowo, SIK menyatakan pemusnahan miras dan sajam ini merupakan hasil razia dari Polres Jayawijaya selama 3 Bulan terakhir yang merupakan upaya yang telah dilakukan kepolisian dalam penanganan kamtibmas  seperti miras dan sajam yang ada di sekitar kota Wamena.

“inilah kerja kita selama ini yang merupakan tindak lanjut dari informasi yang disampaikan masyarakat kepada kami khususnya untuk miras, sebab diketahui bersama miras di Jayawijaya menjadi sumber kriminalitas sehingga menhadi masalah yang harus ditindak lanjuti karena ini masalah serius,”ungkapnya Senin (1/7) di Polres Jayawijaya

Menurutnya miras merupakan salah satu unsur banyaknya kejahatan di kota Wamena, oleh karena itu Polres Jayawijaya berterimakasih kepada semua pihak yang sudah ambil bagian berperan dalam melakukan pengawasan terhadap peredaran miras seperti TNI AL, Avsec bandara yang memberikan informasi kepada kepolisian jika ada yang membawa miras masuk ke Wamena.

Baca Juga :  Empat Jadi Tersangka, Pelaku Lain Masih Diburu

WAMENA – Perayaan Hut Bhayangkara ke 78 Tahun dilakukan upacara yang  diwarnai dengan pemusnahan miras serta senjata tajam yang merupakan hasil razia selama 3 bulan terakhir April sampai Juni oleh polres Jayawijaya dalam Kota Wamena dan juga pinggiran kota guna menekan angka kriminalitas selama ini serta juga menjaga kamtibmas.

Dalam pemusnahan miras jenis CT dan Pabrikan serta berbagai sajam tersebut secara simbolis dilakukan oleh PJ Gubernur Papua pegunungan Dr. Velix Vernando Wanggai, S.IP, M.P.A bersama  bersama dengan PJ Bupati Jayawijaya Thony M Mayor, Sp.d, MM dan Kapolres Jayawijaya AKBP Heri Wibowo, SIK dan forkopimda Jayawijaya.

Adapun barang bukti sbb 88  jerigen ukuran 5 liter yang didalamnya berisikan minuman keras lokal jenis Ct (Cap tikus),1 jerigen ukuran 25 liter yang didalamnya berisikan minuman keras lokal jenis Ct, 3 galon  19 liter yang didalamnya berisikan minuman keras lokal jenis Ct , 415 botol bekas pikeyro yang didalamnya berisikan minuman keras lokal jenis CT, 10 botol king house, sedangkan untuk sajam yang dimusnahkan antara lain 26 Samurai, 108 parang pendek, 62 parang panjang, 53 pisau panjang, 29 pisau pendek.

Baca Juga :  Kepala Kampung Diwarning Jangan Bermain Rastra

Kapolres Jayawijaya AKBP Heri Wibowo, SIK menyatakan pemusnahan miras dan sajam ini merupakan hasil razia dari Polres Jayawijaya selama 3 Bulan terakhir yang merupakan upaya yang telah dilakukan kepolisian dalam penanganan kamtibmas  seperti miras dan sajam yang ada di sekitar kota Wamena.

“inilah kerja kita selama ini yang merupakan tindak lanjut dari informasi yang disampaikan masyarakat kepada kami khususnya untuk miras, sebab diketahui bersama miras di Jayawijaya menjadi sumber kriminalitas sehingga menhadi masalah yang harus ditindak lanjuti karena ini masalah serius,”ungkapnya Senin (1/7) di Polres Jayawijaya

Menurutnya miras merupakan salah satu unsur banyaknya kejahatan di kota Wamena, oleh karena itu Polres Jayawijaya berterimakasih kepada semua pihak yang sudah ambil bagian berperan dalam melakukan pengawasan terhadap peredaran miras seperti TNI AL, Avsec bandara yang memberikan informasi kepada kepolisian jika ada yang membawa miras masuk ke Wamena.

Baca Juga :  Bermasalah, DPRD Minta Pembangunan BTS Bakti Dihentikan Sementara

Berita Terbaru

Artikel Lainnya