Friday, April 26, 2024
29.7 C
Jayapura

Sebuah BOM Jenis Torpedo Aktif Ditemukan

BOM jenis Torpedo  aktif  bekas perang dunia II yang  ditemukan seorang warga di Kampung Bokem Merauke saat diamankan Satuan Brimobm kemarin. ( FOTO: Sulo/Cepos )

MERAUKE- Sebuah bom  aktif ditemukan oleh salah satu   Warga Kampung Bokem, Distrik Merauke bernama Stevanus Balagaize, Kamis(26/9).  Bom   yang ditemukan  ini  diduga bekas Perang Dua II.   Demi keamanan dan keselamatan masyarakat,  Satuan Brimob Polda Papua Batalyon E Pelopor Merauke mengamankan bom tersebut  setelah mendapatkan laporan dari masyarakat. 

  Kepala Kepolisian Resor Merauke AKBP Bahara Marpaung, SH melalui Wadanyon E Pelopor Brimob Merauke  AKP Ferdinand Pipa membenarkan  penemuan  bom   bekas perang dunia II  tersebut. 

  ‘’Ini berdasarkan laporan seorang warga yang bernama Stevanus Balagaize Kepada Kepolisian Resor Merauke bahwa telah ditemukannya sebuah bom yang berada di Bokem Merauke,’’ katanya.  

  Stevanus menjelaskan bahwa bom itu tidak sengaja dilihat oleh keponakannya pada saat bermain. Keponakannya melihat adanya besi tua yang tertancap didalam tanah sehingga memberitahukan hal tersebut kepadanya. 

Baca Juga :  Tidak Ada Izin, Ratusan Bungkus Selai Daging Sapi  Disita

  “Saya sementara mencari ikan, keponakan saya beritahukan kalau melihat besi tua. Saya langsung hentikan mencari ikan dan fokus kepada besi tua tersebut,’’ jelas Stevanus

  Tak menunggu lama, Stevanus mulai menggali tanah dan melihat bahwa itu bukanlah besi tua melainkan bom peninggalan perang dunia ke II.

  “Saya melihat bahwa itu bukan besi tua melainkan sebuah bom, saya langsung melaporkan kepada pihak kepolisian” terang Stevanus.

  Menindak lanjuti laporan tersebut, Polres Merauke berkordinasi dengan Satuan Brimob Polda Papua Batalyon E Pelopor guna mengamankan bom yang didapati salah seorang warga di Bokem tersebut.

  Wadanyon E Pelopor Akp Fredinan Pipa melalui Wadanki – 2 Iptu Soepaat memimpin Anggotanya untuk mengamankan bom itu.

Baca Juga :  RAPBD Merauke Bertambah Rp 223 Miliar Lebih 

   Iptu Soepaat menjelaskan bahwa penanganan bom yang mereka lakukan sudah sesuai dengan SOP yang ada pada kepolisian. Bom  yang ditemukan ini jenis Torpedo dengan panjang 1 meter dan berdiameter 36 cm merupakan bekas peninggalan perang Dunia ke II.

   “Meskipun bom itu terlihat tidak terlihat aktif akan tetapi sangat berbahaya bagi keselamatan kita semua, karena sewaktu – waktu bisa saja meledak, makanya perlu kita amankan secepat mungkin dengan prosedur Kepolisian yang ada”,  tandas Iptu Soepaat. (ulo/tri) 

BOM jenis Torpedo  aktif  bekas perang dunia II yang  ditemukan seorang warga di Kampung Bokem Merauke saat diamankan Satuan Brimobm kemarin. ( FOTO: Sulo/Cepos )

MERAUKE- Sebuah bom  aktif ditemukan oleh salah satu   Warga Kampung Bokem, Distrik Merauke bernama Stevanus Balagaize, Kamis(26/9).  Bom   yang ditemukan  ini  diduga bekas Perang Dua II.   Demi keamanan dan keselamatan masyarakat,  Satuan Brimob Polda Papua Batalyon E Pelopor Merauke mengamankan bom tersebut  setelah mendapatkan laporan dari masyarakat. 

  Kepala Kepolisian Resor Merauke AKBP Bahara Marpaung, SH melalui Wadanyon E Pelopor Brimob Merauke  AKP Ferdinand Pipa membenarkan  penemuan  bom   bekas perang dunia II  tersebut. 

  ‘’Ini berdasarkan laporan seorang warga yang bernama Stevanus Balagaize Kepada Kepolisian Resor Merauke bahwa telah ditemukannya sebuah bom yang berada di Bokem Merauke,’’ katanya.  

  Stevanus menjelaskan bahwa bom itu tidak sengaja dilihat oleh keponakannya pada saat bermain. Keponakannya melihat adanya besi tua yang tertancap didalam tanah sehingga memberitahukan hal tersebut kepadanya. 

Baca Juga :  Rekapitulasi Lambat, KPU Berencana Bentuk 4 Panel

  “Saya sementara mencari ikan, keponakan saya beritahukan kalau melihat besi tua. Saya langsung hentikan mencari ikan dan fokus kepada besi tua tersebut,’’ jelas Stevanus

  Tak menunggu lama, Stevanus mulai menggali tanah dan melihat bahwa itu bukanlah besi tua melainkan bom peninggalan perang dunia ke II.

  “Saya melihat bahwa itu bukan besi tua melainkan sebuah bom, saya langsung melaporkan kepada pihak kepolisian” terang Stevanus.

  Menindak lanjuti laporan tersebut, Polres Merauke berkordinasi dengan Satuan Brimob Polda Papua Batalyon E Pelopor guna mengamankan bom yang didapati salah seorang warga di Bokem tersebut.

  Wadanyon E Pelopor Akp Fredinan Pipa melalui Wadanki – 2 Iptu Soepaat memimpin Anggotanya untuk mengamankan bom itu.

Baca Juga :  Penetapan UMK 2020 Tunggu UMP

   Iptu Soepaat menjelaskan bahwa penanganan bom yang mereka lakukan sudah sesuai dengan SOP yang ada pada kepolisian. Bom  yang ditemukan ini jenis Torpedo dengan panjang 1 meter dan berdiameter 36 cm merupakan bekas peninggalan perang Dunia ke II.

   “Meskipun bom itu terlihat tidak terlihat aktif akan tetapi sangat berbahaya bagi keselamatan kita semua, karena sewaktu – waktu bisa saja meledak, makanya perlu kita amankan secepat mungkin dengan prosedur Kepolisian yang ada”,  tandas Iptu Soepaat. (ulo/tri) 

Berita Terbaru

Artikel Lainnya