MERAUKE – Dalam rangka pemelihataan marka jalan berupa pengecatan median dan trotoar jalan yang ada di dalam kota yakni jalan Raya Mandala, dan Jalan Brawijaya-TMP dan Jalan Pemuda Merauke menghabiskan anggaran sedikitnya Rp 6 miliar.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Papua Selatan Nelson Sasarari, SH, M.MT, mengungkapkan, pemeliharaan marka dan median jalan tersebut merupakan kolaborasi yang dilakukan antara provinsi, balai dan kabupaten. Sebab, marka dan median jalan yang dicat tersebut tidak hanya jalan provinsi tapi juga jalan nasional dan kabupaten.
‘’Tetapi ada beberapa pertimbangan. Kita coba memelihara marka dan median jalan. Kedua, dalam rangka peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia. Kita ingin bersih-bersih. Ada wajah kota sehingga kita lakukan pemeliharaan lewat pengecatan,’’ katanya.
Dalam kegiatan ini, sekitar 80 persen yang telribat adalah orang asli Papua. ‘’Sesungguhnya kami tidak bermaksud sejauh itu. Tapi kenyataannya sekitar 80 persen itu adik-adik kita atau orang asli Papua . Saya juga terima kasih karena di momen ini ada sedikit nilai kemerdekaan yang mereka rasakan dengan ada pendapatan yang mereka peroleh dihari kemerdekaan melalui kerja yang mereka lakukan itu,’’ jelasnya.
Nelson menambahkan, total anggaran yang digunakan untuk mengecatan tersebut sesuai yang ada di dalam DPA Dinas Perhubungan Provinsi Papua Selatan sebesar 6 miliar, sudah termasuk pajak dengan mempekerjakan ratusan tenaga kerja.
Jumlahnya 70 paket. Kalau setiap paket, rata-rata mempekerjakan 10-12 orang maka total warga yang terlibat sekitar 700 orang,’’ tambahnya. (ulo/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos