MERAUKE- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Merauke sebagai salah satu rumah sakit rujukan di Indonesia mendapat tambahan Alat Pelindung Diri (APD) Covid-19 bersama dengan masker sebanyak 2.500 picis. 500 APD tersebut tiba dengan pesawat Boeing milik TNI Angkatan Udara di Bandara Mopah Merauke, Kamis (2/4).
Pesawat Boeing milik TNI AU tersebut tiba sekitar pukul 17.20 WIT di base Ops Lanud Johanes Abraham Dimara. Saat tiba, alat-alat kesehatan tersebut diserahkan langsung Danlanud Johanes Abraham Kolonel Pnb. Deni Hasoloan Simanjuntak kepada RSUD Merauke diwakili dr. Paul Kalalo.
Pelaksana Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Merauke dr. Nevile R. Muskita dikonfirmasi Jumat (3/4) membenarkan jika pihaknya telah menerima tambahan APD tersebut, namun APD yang dikirim tersebut, lanjut Nevile tidak lengkap. Sebab, APD yang dikirim dari Jakarta tersebut hanya bajunya sedangkan helm dan sepatunya tidak ada.
“Masih sama saat kita mendapat pengiriman pertama yang hanya bagian bajunya. Sementara helm dan sepatunya tidak ada,” terangnya.
Padahal lanjut dia, pihaknya juga mengalami kekurangan untuk helm dan sepatu. Selain menerima pengiriman APD dari Jakarta, melalui pesawat boeing TNI AU yang datang tersebut, pihaknya juga mengirim pesimen tiga pasien PDP yang sedang dirawat isolasi di RSUD Merauke ke Jayapura, Jumat (3/4). “Hari ini, kita juga telah mengirim spesimen tiga PDP tersebut ke Jayapura untuk dilakukan pemeriksaan,” tandasnya. (ulo/tri)
MERAUKE- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Merauke sebagai salah satu rumah sakit rujukan di Indonesia mendapat tambahan Alat Pelindung Diri (APD) Covid-19 bersama dengan masker sebanyak 2.500 picis. 500 APD tersebut tiba dengan pesawat Boeing milik TNI Angkatan Udara di Bandara Mopah Merauke, Kamis (2/4).
Pesawat Boeing milik TNI AU tersebut tiba sekitar pukul 17.20 WIT di base Ops Lanud Johanes Abraham Dimara. Saat tiba, alat-alat kesehatan tersebut diserahkan langsung Danlanud Johanes Abraham Kolonel Pnb. Deni Hasoloan Simanjuntak kepada RSUD Merauke diwakili dr. Paul Kalalo.
Pelaksana Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Merauke dr. Nevile R. Muskita dikonfirmasi Jumat (3/4) membenarkan jika pihaknya telah menerima tambahan APD tersebut, namun APD yang dikirim tersebut, lanjut Nevile tidak lengkap. Sebab, APD yang dikirim dari Jakarta tersebut hanya bajunya sedangkan helm dan sepatunya tidak ada.
“Masih sama saat kita mendapat pengiriman pertama yang hanya bagian bajunya. Sementara helm dan sepatunya tidak ada,” terangnya.
Padahal lanjut dia, pihaknya juga mengalami kekurangan untuk helm dan sepatu. Selain menerima pengiriman APD dari Jakarta, melalui pesawat boeing TNI AU yang datang tersebut, pihaknya juga mengirim pesimen tiga pasien PDP yang sedang dirawat isolasi di RSUD Merauke ke Jayapura, Jumat (3/4). “Hari ini, kita juga telah mengirim spesimen tiga PDP tersebut ke Jayapura untuk dilakukan pemeriksaan,” tandasnya. (ulo/tri)