MERAUKE-Kepolisian Resor Merauke menurunkan sedikitnya 145 personel untuk pelaksanaan salat Idul Adha yang digelar di seluruh masjid dan musala yang ada di Merauke, Jumat (31/7) pekan kemarin.Personel yang disiagakan tersebut untuk mengatur lalu lintas di setiap masjid dan musallah.
“Total personel yang kita turunkan untuk pengamanan sebanyak 145 orang,’’ kata Kapolres Merauke AKBP Agustinus Ary Purwanto, SIK didampingi Kabag Sumda Kompol Ridwan, SH dan Kabag Ops AKP Erol Sudrajat, S.Sos, M.Si kepada wartawan di Kantornya, Kamis (30/7).
Sementara untuk pemotongan hewan kurban, Kapolres menjelaskan bahwa untuk Polres Merauke sebanyak 11 sapi kurban dan 6 ekor kambing disembelih. Sementara itu, dari pantauan media ini di Masjid Raya Al-Aqsa dan Masjid Pasar Wamanggu Merauke, pelaksanaan salat Idul Adha tersebut berjalan dengan aman dan lancar.
Untuk Masjid Agung Al-Aqsa Merauke, pelaksanaan salat Idul Adha kali ini terlihat sangat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Jika setiap tahunnya, jamaah penuh sesak memenuhi halaman masjid sampai jalan, kali ini hanya ratusan jamaah yang memenuhi halaman masjid dengan protokol kesehatan.
Sementara itu di Masjid Wamanggu juga di gelar salat Idul Adha. Ketua PKM Masjid Mujahidin Pasar Wamanggu Merauke H. Ali Syahbana menjelaskan bahwa pihaknya tetap mengikuti anjuran dari pemerintah dengan menerapkan protokol kesehatan dimana setiap jamaah menggunakan masker, jamaah membawa tempat salat sendiri.
“Kami pengurus juga menyiapkan sabun cuci tangan, hand sanitizer serta 200 masker bagi jamaah yang datang tanpa masker,’’ katanya.
Pelaksanaan salat Idul Adha di masjid ini, kata Ali Syahbana dimana bertindak sebagai kotib adalah Ustad Fatahillah dan sebagai Imam Ustad Nasrul. ‘’Pada Idul Adha kali ini, jumlah sapi kurban yang kami sembelih sebanyak 16 ekor sapi yang akan dipotong di RPH pada Minggu (kemarin.red). Total kupon yang sudah kami bagikan sebanyak 800. Tapi, tentunya ini masih akan bertambah saat pemotongan nanti,’’ tambahnya. (ulo/tri)
