Saturday, April 27, 2024
33.7 C
Jayapura

Hampir 30 Tahun Berdinas di Pegunungan, Selalu Kedepankan Upaya Persuasif

Lebih dekat dengan AKP. Frets Lamahan, Kapolsek Japsel yang Baru

Terhitung sejak tanggal 19 Juni 2023, AKP. Frets Lamahan menjalankan tugas sebagai Kapolsek Jayapura Selatan. Sebelumnya, Frets selama kurang lebih 29 tahun bertugas di wilayah pegunungan Papua. Bagaimana perjalanan karirnya

Laporan: Robert Mboik, Jayapura

LULUS dari pendidikan  bintara remaja  SPN Batua Makassar tahun 1994, Frets Lamahan muda tak pernah membayangkan jika dirinya bersama rekan-rekanya ditempatkan di Papua yang saat itu dikenal dengan nama Irian Jaya.

Papua yang sejak awal dikenal rawan ancaman KKB tentunya menjadi ancaman bagi siapa saja, termasuk bagi anggota Polri yang satu ini. Namun baginya itu bukan alasan untuk mundur. Dilantik sebagai anggota Polri saat itu, tentunya menjadi sebuah kebanggaan, karena itu harus setia dan bertanggung jawab terhadap negara, termasuk ketika ditempatkan untuk berdinas di Papua.  “Waktu itu masih dikenal dengan sebutan Irian Jaya, sekarang Papua,”ujarnya memulai perbincangan kami di ruang kerjanya, Selasa (16/8).

Saat di Papua, dia langsung ditempatkan di Polres Jayawijaya. Setahun kemudian, Frets ditugaskan
di Polsek Kiwirok. Daerah ini, belakangan menjadi salah satu daerah rawan  karena  aksi teror KKB Papua.

Dari sana, pada tahun  1997 ditempat  di Satuan Binmas Polres Jayawijaya. Dua tahun kemudian atau tepatnya tahun 1999, Frets mendapat tugas baru di Provost Polres Jayawijaya.

Baca Juga :  16 Kali Mencuri, Seorang ABG Akhirnya Dibekuk

Pada tahun 2013, Frets Lamahan mendapat kesempatan mengikuti pendidikan Sekolah Inspektur Polisi (SIP) dan selanjutnya ditempatkan di Polres Lanny Jaya. Pada tahun 2018, dia kembali pindah tugas ke Polres Jayawijaya sebagai Waka Polsek Wamena Kota.

Tiga tahun kemudian atau tahun 2021, Frets Lamahan kembali ke Mapolres Jayawijaya ditugaskan sebagai Kasat Samapta dan pada tanggal 19 Juni 2023 lalu, dirinya mendapat tugas baru sebagai Kapolsek Jayapura Selatan.

“Jadi itu perjalanan karir saya sejauh ini. Sejak penempatan pertama sampai sekarang, puluhan tahun mengabdi didaerah pegunungan.  Saat ini sudah masuk 30 tahun pengabdian,” bebernya.

Hampir tiga puluh tahun berdinas di wilayah pegunungan tentunya ada banyak hal yang sudah dilalui. Salah satu yang paling berkesan ketika berdinas di Polres Lanny Jaya tahun 2013-2018. Di sana Frets Lamahan mengaku harus berhadapan dengan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB.

“Puji Tuhan, saat berdinas di sana kami semua selamat. Kami tetap melakukan tugas kami sebagai polisi, walaupun situasi sesulit apapun, kami selalu siap,” tegasnya.

Meski berada di daerah merah, selama bertugas upaya penanganan Kambtibmas tetap mengedepankan persuasif. Misalnya dengan menyambangi masyarakat, memberikan bantuan bekerja sama dengan Binmas Noken mengimbau masyarakat supaya tidak terpancing oleh ajakan-ajakan dari warga yang bergabung dengan KKB untuk melawan pemerintah.

Baca Juga :  Dampak Banjir dan Tanah Longsor Akibat Ulah Masyarakat 

Diakuinya, satu kepuasan yang tak terhingga apabila  upaya-upaya yang dilakukan bersama rekan-rekannya berhasil mewujudkan situasi Kambtibmas yang aman dan nyaman.

“Kegiatan-kegiatan yang sudah kita lakukan, dimana masyarakat mau menerima kami sebagai aparat keamanan Kepolisian dan kami sudah bisa buat situasi yang aman,” ucapnya.

Kini dirinya sudah meninggalkan wilayah pegunungan yang intensiatas ancaman KKB cukup tinggi dibanding wilayah Kota Jayapura. Namun demikian, ketika mendapatkan tugas sebagai Kapolsek di Japsel, tentunya tantanganya berbeda. Karena itu, upaya persuasif kepada masyarakat, mulai dari tokoh adat, tokoh masyarakat tetap menjadi andalannya, untuk bagaimana Kambtibmas di wilayah hukum Japsel ini tetap terjaga.

“Di sini pendekatan saya yang pertama ke tokoh-tokoh masyarakat. Baik tokoh yang baik juga tokoh-tokoh yang orang anggap tidak baik. Kita rangkul mereka semua. Kita tampung semua aspirasi dari mereka, lalu kita bahas di internal, selanjutnya kita terapkan cara cara yang baik untuk bisa menciptakan situasi yang aman di Japsel ini,” pungkasnya. ***

Lebih dekat dengan AKP. Frets Lamahan, Kapolsek Japsel yang Baru

Terhitung sejak tanggal 19 Juni 2023, AKP. Frets Lamahan menjalankan tugas sebagai Kapolsek Jayapura Selatan. Sebelumnya, Frets selama kurang lebih 29 tahun bertugas di wilayah pegunungan Papua. Bagaimana perjalanan karirnya

Laporan: Robert Mboik, Jayapura

LULUS dari pendidikan  bintara remaja  SPN Batua Makassar tahun 1994, Frets Lamahan muda tak pernah membayangkan jika dirinya bersama rekan-rekanya ditempatkan di Papua yang saat itu dikenal dengan nama Irian Jaya.

Papua yang sejak awal dikenal rawan ancaman KKB tentunya menjadi ancaman bagi siapa saja, termasuk bagi anggota Polri yang satu ini. Namun baginya itu bukan alasan untuk mundur. Dilantik sebagai anggota Polri saat itu, tentunya menjadi sebuah kebanggaan, karena itu harus setia dan bertanggung jawab terhadap negara, termasuk ketika ditempatkan untuk berdinas di Papua.  “Waktu itu masih dikenal dengan sebutan Irian Jaya, sekarang Papua,”ujarnya memulai perbincangan kami di ruang kerjanya, Selasa (16/8).

Saat di Papua, dia langsung ditempatkan di Polres Jayawijaya. Setahun kemudian, Frets ditugaskan
di Polsek Kiwirok. Daerah ini, belakangan menjadi salah satu daerah rawan  karena  aksi teror KKB Papua.

Dari sana, pada tahun  1997 ditempat  di Satuan Binmas Polres Jayawijaya. Dua tahun kemudian atau tepatnya tahun 1999, Frets mendapat tugas baru di Provost Polres Jayawijaya.

Baca Juga :  Uang Belanja Hanya Rp 500 Ribu/Bulan, Saat Hamil pun Masih Sempat Dianiaya

Pada tahun 2013, Frets Lamahan mendapat kesempatan mengikuti pendidikan Sekolah Inspektur Polisi (SIP) dan selanjutnya ditempatkan di Polres Lanny Jaya. Pada tahun 2018, dia kembali pindah tugas ke Polres Jayawijaya sebagai Waka Polsek Wamena Kota.

Tiga tahun kemudian atau tahun 2021, Frets Lamahan kembali ke Mapolres Jayawijaya ditugaskan sebagai Kasat Samapta dan pada tanggal 19 Juni 2023 lalu, dirinya mendapat tugas baru sebagai Kapolsek Jayapura Selatan.

“Jadi itu perjalanan karir saya sejauh ini. Sejak penempatan pertama sampai sekarang, puluhan tahun mengabdi didaerah pegunungan.  Saat ini sudah masuk 30 tahun pengabdian,” bebernya.

Hampir tiga puluh tahun berdinas di wilayah pegunungan tentunya ada banyak hal yang sudah dilalui. Salah satu yang paling berkesan ketika berdinas di Polres Lanny Jaya tahun 2013-2018. Di sana Frets Lamahan mengaku harus berhadapan dengan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB.

“Puji Tuhan, saat berdinas di sana kami semua selamat. Kami tetap melakukan tugas kami sebagai polisi, walaupun situasi sesulit apapun, kami selalu siap,” tegasnya.

Meski berada di daerah merah, selama bertugas upaya penanganan Kambtibmas tetap mengedepankan persuasif. Misalnya dengan menyambangi masyarakat, memberikan bantuan bekerja sama dengan Binmas Noken mengimbau masyarakat supaya tidak terpancing oleh ajakan-ajakan dari warga yang bergabung dengan KKB untuk melawan pemerintah.

Baca Juga :  Dengan Perkada Jamin Semua Program Kebutuhan Masyarakat Tetap Dibiayai

Diakuinya, satu kepuasan yang tak terhingga apabila  upaya-upaya yang dilakukan bersama rekan-rekannya berhasil mewujudkan situasi Kambtibmas yang aman dan nyaman.

“Kegiatan-kegiatan yang sudah kita lakukan, dimana masyarakat mau menerima kami sebagai aparat keamanan Kepolisian dan kami sudah bisa buat situasi yang aman,” ucapnya.

Kini dirinya sudah meninggalkan wilayah pegunungan yang intensiatas ancaman KKB cukup tinggi dibanding wilayah Kota Jayapura. Namun demikian, ketika mendapatkan tugas sebagai Kapolsek di Japsel, tentunya tantanganya berbeda. Karena itu, upaya persuasif kepada masyarakat, mulai dari tokoh adat, tokoh masyarakat tetap menjadi andalannya, untuk bagaimana Kambtibmas di wilayah hukum Japsel ini tetap terjaga.

“Di sini pendekatan saya yang pertama ke tokoh-tokoh masyarakat. Baik tokoh yang baik juga tokoh-tokoh yang orang anggap tidak baik. Kita rangkul mereka semua. Kita tampung semua aspirasi dari mereka, lalu kita bahas di internal, selanjutnya kita terapkan cara cara yang baik untuk bisa menciptakan situasi yang aman di Japsel ini,” pungkasnya. ***

Berita Terbaru

Artikel Lainnya