Saturday, December 21, 2024
27.7 C
Jayapura

Srikandi PLN Dukung Penurunan Angka Stunting di Pulau Mansinam

MANOKWARI – Sebagai bentuk upaya menurunkan angka malnutrisi di Tanah Papua, pegawai Perempuan PT PLN (Persero) atau yang biasa disebut srikandi PLN, memberikan sosialisasi pentingnya hidup bersih serta pemenuhan nutrisi makanan dalam mencegah bahaya stunting.

Bekerja sama dengan Komunitas Papua Future Project, kegiatan penyuluhan ini dihadiri oleh 11 orang lanjut usia (lansia), 6 orang ibu hamil, 25 orang ibu menyusui serta 125 anak-anak di Pulau Mansinam, Kabupaten Manokwari, Papua Barat.

Melalui program “Srikandi Movement” tersebut, srikandi PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat menyalurkan bantuan 58 paket kebutuhan gizi untuk orang dewasa yang terdiri dari 5 kilogram beras, 1 liter minyak goreng, setengah kilogram gula pasir dan setengah rak telur serta 210 paket kebutuhan gizi untuk anak-anak yang terdiri dari susu bubuk, roti tawar, biskuit serta susu UHT. Selain itu, pemeriksaan kesehatan ringan juga dilaksanakan kepada seluruh peserta yang hadir dengan bantuan tenaga kesehatan (nakes) Puskesmas Pulau Mansinam.

Baca Juga :  Tidak Ada Masalah, Realisasi Anggaran Capai 50 Persen

Aprianti, salah satu ibu hamil yang mengikuti kegiatan tersebut mengungkapkan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan. Dia menyampaikan bahwa kegiatan yang diadakan memberikan dampak luar biasa bagi masyarakat di Pulau Mansinam.

“Kegiatan ini membuat kami mendapatkan ilmu bagaimana cara mencuci tangan yang benar dan bagaimana mengkombinasikan makanan bergizi agar tercukupi 4 sehat 5 sempurna. Kami juga mendapatkan sembako dan pemeriksaan kesehatan gratis. Semoga kebaikan yang telah dilakukan PLN untuk kami di dibalas berlipat ganda oleh Tuhan,” ungkapnya.

Senada dengan Aprianti, Kepala Kampung Mansinam, Welly Rumsayor mengapresiasi komitmen para srikandi PLN yang berupaya mengurangi persentase risiko stunting anak dan ibu hamil di Pulau Mansinam. Kepedulian yang diberikan PLN terhadap masyarakat menjadi sangat berarti bagi kemajuan serta kesejahteraan masyarakat kampung.

“Kami berharap kegiatan hari ini bisa membuat masyarakat lebih sadar akan pentingnya budaya bersih. Terima kasih sekali lagi untuk PLN,” ujar Welly.

Baca Juga :  Tidak Ada Event, Penjualan Souvenir Khas Papua Sepi Pembeli

General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat, Rizky Mochamad menjelaskan bahwa program Srikandi Movement menjadi wujud komitmen PLN dalam menjalankan tanggung jawab sosial terhadap lingkungan khususnya di bidang kesehatan. Sinergi dan dukungan berbagai pihak diperlukan agar tujuan dan harapan dalam mewujudkan tumbuhnya generasi sehat, cerdas dan berprestasi dapat terjadi.

“Tidak hanya memastikan keandalan pasokan listrik yang andal, PLN juga ingin turut mendukung program pemerintah dalam meningkatkan tingkat kesehatan dan gizi layak bagi masyarakat khususnya pada kelompok rentan, ibu hamil dan anak-anak. Kami akan terus semangat untuk mendorong ekonomi dan kesehatan masyarakat yang bisa sekaligus menjadi katalis dalam menciptakan lingkungan bersih dan berkelanjutan,” papar Rizky. (humasPLN)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

MANOKWARI – Sebagai bentuk upaya menurunkan angka malnutrisi di Tanah Papua, pegawai Perempuan PT PLN (Persero) atau yang biasa disebut srikandi PLN, memberikan sosialisasi pentingnya hidup bersih serta pemenuhan nutrisi makanan dalam mencegah bahaya stunting.

Bekerja sama dengan Komunitas Papua Future Project, kegiatan penyuluhan ini dihadiri oleh 11 orang lanjut usia (lansia), 6 orang ibu hamil, 25 orang ibu menyusui serta 125 anak-anak di Pulau Mansinam, Kabupaten Manokwari, Papua Barat.

Melalui program “Srikandi Movement” tersebut, srikandi PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat menyalurkan bantuan 58 paket kebutuhan gizi untuk orang dewasa yang terdiri dari 5 kilogram beras, 1 liter minyak goreng, setengah kilogram gula pasir dan setengah rak telur serta 210 paket kebutuhan gizi untuk anak-anak yang terdiri dari susu bubuk, roti tawar, biskuit serta susu UHT. Selain itu, pemeriksaan kesehatan ringan juga dilaksanakan kepada seluruh peserta yang hadir dengan bantuan tenaga kesehatan (nakes) Puskesmas Pulau Mansinam.

Baca Juga :  Harga Cabai Turun, Tomat Melambung

Aprianti, salah satu ibu hamil yang mengikuti kegiatan tersebut mengungkapkan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan. Dia menyampaikan bahwa kegiatan yang diadakan memberikan dampak luar biasa bagi masyarakat di Pulau Mansinam.

“Kegiatan ini membuat kami mendapatkan ilmu bagaimana cara mencuci tangan yang benar dan bagaimana mengkombinasikan makanan bergizi agar tercukupi 4 sehat 5 sempurna. Kami juga mendapatkan sembako dan pemeriksaan kesehatan gratis. Semoga kebaikan yang telah dilakukan PLN untuk kami di dibalas berlipat ganda oleh Tuhan,” ungkapnya.

Senada dengan Aprianti, Kepala Kampung Mansinam, Welly Rumsayor mengapresiasi komitmen para srikandi PLN yang berupaya mengurangi persentase risiko stunting anak dan ibu hamil di Pulau Mansinam. Kepedulian yang diberikan PLN terhadap masyarakat menjadi sangat berarti bagi kemajuan serta kesejahteraan masyarakat kampung.

“Kami berharap kegiatan hari ini bisa membuat masyarakat lebih sadar akan pentingnya budaya bersih. Terima kasih sekali lagi untuk PLN,” ujar Welly.

Baca Juga :  Aset Kantor Samsat Beralih ke DOB Seiring Berjalannya Waktu

General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat, Rizky Mochamad menjelaskan bahwa program Srikandi Movement menjadi wujud komitmen PLN dalam menjalankan tanggung jawab sosial terhadap lingkungan khususnya di bidang kesehatan. Sinergi dan dukungan berbagai pihak diperlukan agar tujuan dan harapan dalam mewujudkan tumbuhnya generasi sehat, cerdas dan berprestasi dapat terjadi.

“Tidak hanya memastikan keandalan pasokan listrik yang andal, PLN juga ingin turut mendukung program pemerintah dalam meningkatkan tingkat kesehatan dan gizi layak bagi masyarakat khususnya pada kelompok rentan, ibu hamil dan anak-anak. Kami akan terus semangat untuk mendorong ekonomi dan kesehatan masyarakat yang bisa sekaligus menjadi katalis dalam menciptakan lingkungan bersih dan berkelanjutan,” papar Rizky. (humasPLN)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya