Kapolda Ingatkan Masyarakat Tidak Lakukan Aksi Pembakaran
JAYAPURA-Pembakaran rumah kembali terjadi di Kabupaten Yalimo, Selasa (24/8). Pembakaran rumah milik warga terjadi di Perumahan Pemerintah Daerah Kabupaten Yalimo. Pelakunya diduga dilakukan oleh oknum yang tidak bertangung jawab yang ingin mengacaukan situasi Kamtibmas di daerah tersebut.
Adapun pemilik rumah yakni Yaronas Loho, Akius Wandik, Ifan, Alfian dan Oskar Walilo. Dengan kerugian material yakni lima pintu rumah dan dua buah kopel.
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri menyampaikan, Polda Papua pada prinsipnya berusaha melakukan pendekatan ekstra. Sehingga putusan MK yang sudah disampaikan untuk bisa melaksanakan PSU.
“Apa yang disampaikan masyarakat sudah kita sampaikan ke pimpinan. Kita berharap masyarakat tetap bersabar melihat proses yang sedang didiskusikan oleh pemerintah pusat. Saya berharap masyarakat menggunakan akal sehat, sebab putusan MK tidak bisa kita bilang tidak,” terang Kapolda.
Kapolda juga mengingatkan masyarakat yang ada di Yalimo untuk tidak melakukan aksi bakar membakar atau menganggu orang lain.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal menyayangkan peristiwa kebakaran tersebut. Kamal menyebutkan tidak ada korban jiwa namun untuk kerugian masih dilakukan pendataan oleh personel di lapangan.
“Seorang terduga pelaku berinisial RLsudah diamankan di Mapolres Yalimo untuk dilakukan pemeriksaan. Pasca kejadian situasi di TKP dan di Elelim ibukota Kabupaten Yahukimo masih aman dan kondusif,” terang Kamal.
Kamal menerangkan, sekira pukul 11.10 WIT, saat personel Polres Yalimo dan personel BKO Brimob Polda Papua melaksanakan pengamanan aksi penyampaian aspirasi, melihat kepulan asap hitam tebal di sekitar Perumahan Pemerintah Daerah Kabupaten Yalimo.
Seketika, personel Polres Yalimo yang diback up BKO Brimob menuju TKP kebakaran dan terlihat satu unit rumah kopel terdiri tiga pintu rumah di Perumahan Pemerintah Daerah yang berdempetan mengalami kebakaran. Api merembat ke belakang rumah warga lainnya, sehingga terdapat satu unit rumah kopel dua pintu rumah juga mengalami kebakaran.
Saat kejadian, seorang warga melihat terduga pelaku pembakaran lari ke salah satu rumah warga di Perumahan Pemerintah Daerah Kabupaten Yalimo. Sehingga personel Polres Yalimo yang diback up personel BKO Polda Papua mencari keberadaan pelaku, namun tidak mendapatkan jejaknya.
“Personel Polres Yalimo mendapatkan informasi bahwa salah satu yang diduga pelaku pembakaran diamankan oleh anggota Koramil sehingga personel Polres Yalimo datang menjemput terduga pelaku Rian Loho alias Wandik untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” pungkasnya.(fia/nat)
