JAYAPURA– Setelah didesak agar segera digelar kongres, akhirnya ULMWP (United Liberation Movement for West Papua) menggelar kongres pertama di GOR STT-GIDI Sentani Senin (20/11).
Acara didahului sesi opening ceremony yang dilakukan oleh masyarakat adat Wilayah Tabi atau Mamta.
Kongres dibuka, berlangsung di GOR (Gedung Olahraga) STT-GIDI (Gereja Injili di Indonesia), yang dihadiri oleh ribuan peserta dan delegasi dari tujuh (7) wilayah West Papua yaitu: Wilayah Tabi, Saireri,Domberay, Bomberay, Anim-Ha, Meepago dan Lapago.
Dalam sambutan pembukaan oleh ketua panitia Kongres I ULMWP, Bazoka Logo mengatakan hari ini adalah hari dimana momentum rakyat West Papua akan menentukan siapa pemimpin mereka yang akan memimpin perjuangan bagi kemerdekaan rakyat West Papua dan serta agenda perjuangan kemerdekaan bangsa Papua.
“Kepada seluruh peserta (rakyat West Papua) yang ada, ini merupakan momentum penting yang akan sangat menentukan masa depanmu. Untuk itu gunakannya hak kedaulatannmu yang dijamin
secara Konstitusional ULMWP dalam Undang-Undang Dasar ULMWP dengan baik hingga Kongres selesai nanti” ujar Bazoka (20/11).
Sejak pagi, ribuan peserta Kongres I ULMWP yang hadir telah melakukan registrasi dengan tertib diberikan id.card oleh panitia sebelum masuk pada pembukaan.
Dalam Kongres ini, telah hadir ULMWP Rev. Edison Waromi, S.H, Buchtar Tabuni selaku deklarator dan pendiri United Liberation Movement for West Papua (ULMWP), dikuti oleh para pimpinan senat dari tujuh wilayah, serta perwakilan militer West Papua Army dari komando Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB), Tentara Nasional West Papua (TNPB), Tentara Revolusi West Papua (TRWP) dan Tentara Pembebasan Nasional Organisasi Papua Merdeka (TPN-OPM).
Kongres ini berlangsung hingga selesai akan ditutup pada hari Kamis (23/11) mendatang. (wen)
Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos