Monday, April 29, 2024
25.7 C
Jayapura

Angin Segar bagi Pencaker di Papua

Soal Rekrutan CASN Belum Ada Arahan Teknis, Pencaker Diminta Siapkan Diri

JAYAPURA – Presiden Jokowi baru saja mengumumkan bahwa pemerintah akan membuka rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) tahun 2024 bagi 2,3 juta formasi. Angka ini terdiri dari lowongan untuk CPNS dan juga PPPK.

Terkait dengan pengumuman tersebut, Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Papua, Marthen Kogoya, mengaku hal tersebut menjadi angin segar kepada para pencari kerja yang ada di bumi cenderawasih.

“Itu angin segar untuk para pencari kerja kita, hanya saja secara resmi Provinsi Papua belum mendapatkan informasi tentang berapa kuota atau formasi yang diberikan kepada Papua termasuk nanti prosesnya seperti apa,” ucap Marthen kepada Cenderawasih Pos, Jumat (19/1) kemarin.

Baca Juga :  Dikunjungi Jokowi, Begini Kondisi Pasar Youtefa

Marthen juga menyebut jika belum ada rilis secara resmi dari pemerintah lewat Kementerian terkait seperti Menpan RB dan Kemendagri kepada pihaknya.

“Mungkin setelah adanya pertemuan secara nasional dan ada arahan arahan dari pusat baru kami bisa sampaikan ke publik prosedurnya seperti apa. Yang jelas, kita masih menunggu informasi selanjutnya untuk teknis dan mekanisme dari proses penerimaan itu,” ujarnya.

Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Pj Gubernur Papua, termasuk Sekda untuk mengkoordinasikan ke pusat atau nanti ada undangan dari pusat untuk kita menerima arahan atau penyampaian lebih lanjut.

“Intinya Pemerintah Provinsi Papua dalam hal ini BKD sudah siap jika memang nanti ada petunjuk dari pusat  untuk formasi yang diberikan kepada Papua, berapa pun kuotanya akan kami sampaikan ke publik,” kata Marthen.

Baca Juga :  RHP Siap Nahkodai Partai Demokrat Papua

Soal Rekrutan CASN Belum Ada Arahan Teknis, Pencaker Diminta Siapkan Diri

JAYAPURA – Presiden Jokowi baru saja mengumumkan bahwa pemerintah akan membuka rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) tahun 2024 bagi 2,3 juta formasi. Angka ini terdiri dari lowongan untuk CPNS dan juga PPPK.

Terkait dengan pengumuman tersebut, Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Papua, Marthen Kogoya, mengaku hal tersebut menjadi angin segar kepada para pencari kerja yang ada di bumi cenderawasih.

“Itu angin segar untuk para pencari kerja kita, hanya saja secara resmi Provinsi Papua belum mendapatkan informasi tentang berapa kuota atau formasi yang diberikan kepada Papua termasuk nanti prosesnya seperti apa,” ucap Marthen kepada Cenderawasih Pos, Jumat (19/1) kemarin.

Baca Juga :  Dikunjungi Jokowi, Begini Kondisi Pasar Youtefa

Marthen juga menyebut jika belum ada rilis secara resmi dari pemerintah lewat Kementerian terkait seperti Menpan RB dan Kemendagri kepada pihaknya.

“Mungkin setelah adanya pertemuan secara nasional dan ada arahan arahan dari pusat baru kami bisa sampaikan ke publik prosedurnya seperti apa. Yang jelas, kita masih menunggu informasi selanjutnya untuk teknis dan mekanisme dari proses penerimaan itu,” ujarnya.

Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Pj Gubernur Papua, termasuk Sekda untuk mengkoordinasikan ke pusat atau nanti ada undangan dari pusat untuk kita menerima arahan atau penyampaian lebih lanjut.

“Intinya Pemerintah Provinsi Papua dalam hal ini BKD sudah siap jika memang nanti ada petunjuk dari pusat  untuk formasi yang diberikan kepada Papua, berapa pun kuotanya akan kami sampaikan ke publik,” kata Marthen.

Baca Juga :  Korban Pelanggaran HAM Berat Tolak Penyelesaian Non-Yudisial

Berita Terbaru

Artikel Lainnya