Sunday, April 28, 2024
26.7 C
Jayapura

Serahkan Secara Baik Atau Dilakukan Upaya Penangkapan Paksa

Tahanan Kabur, 30 Orang Anggota Polresta Diperiksa

JAYAPURA- Sebanyak 30 personel Polresta Jayapura Kota diperiksa terkait dengan kaburnya 14 orang tahanan (maaf bukan 13 orang)   dari ruang tahanan Mapolresta Jayapura Kota pada Selasa (17/11) dini hari.

Adapun 30 personel yang diperiksa mereka yang bertugas saat peristiwa kaburnya 14 tahanan dari Rutan Mapolresta Jayapura kota.

Kapolresta Jayapura Kota, AKBP. Gustav R Urbinas

Kapolresta Jayapura Kota AKBP Gustav R Urbinas mengatakan, sebanyak 30 orang saksi tersebut yakni petugas penjaga rumah tahanan, piket penjagaan Mako dengan SPK dan gabungan piket fungsi yang bertugas. Pihaknya akan memilah tingkat kesalahan dari anggota.

“Saat ini mereka ditugaskan bersama dengan tim Opsnal dan Krimsus melakukan pengejaran terhadap tahanan yang melarikan diri,” ucap Kapolresta Gustav Urbinas kepada wartawan di Mapolresta Jayapura Kota, Rabu (17/11).

Menurut Kapolresta, adanya kelalaian dari angggota, sehingga ada ruang kosong yang dimanfaatkan para tahanan untuk kabur pada dini hari. “Anggota diarahkan untuk disiplin dalam menjalankan tugas, baik yang di ruang tahanan maupun di penjagaan di depan mako,” tuturnya.

Baca Juga :  Cari Solusi Beasiswa Billy Mambrasar Temui Kemendagri

Adapun 14 tahanan yang kabur hingga saat ini masih dilakukan upaya  pengejaran dan pencarian terhadap. Pihaknya akan berupaya mencari dan menemukan mereka untuk kembali menjalani proses hukum  yang sedang mereka jalani

“Belum ada yang kami tangkap dan masih terus diupayakan pengejaran di lapangan olah anggota yang melakukan pencarian,” jelasnya.

Kapolres mengaku telah memerintahkan anggotanya untuk menyampaikan kepada keluarga tahanan yang kabur agar menyerahkan mereka secara baik-baik kepada penyidik Polresta.

“Saya harap keluarga menerima imbauan kami, segera mungkin para tahanan diserahkan kembali. Jika tidak, kita akan melakukan upaya penangkapan paksa tergantung kondisi di lapangan nanti. Apabila membahayakan petugas melakukan perlawanan kita akan lumpuhkan dengan timah panas,” tegas Kapolresta.

Baca Juga :  Gedung Sudah Dipesan, Undangan Telah Disebar

 Lanjut Kapolresta, saat ini pihaknya melakukan penyelidikan kemungkinan para tahanan ini kabur. Tidak menutup kemunginan baik di darat maupun di laut semuanya menjadi target pencarian anggota di lapangan.

 Ia menerangkan, kaburnya 14 tahanan terjadi sekira pukul 02:20. Dimana diawali empat orang tahanan kemudian disusul hingga pada pukul 03.07 WIT jadi antara waktu tersebut 14 orang tahanan kabur.

Anggotanya baru mengetahui adanya tahanan kabur setelah empat orang tahanan yang terakhir keluar dari gerbang Mapolresta. Adapun Ke-14 tahanan yang kabur diantaranya tiga orang kasus narkoba, tiga orang tahanan Reskrim dan delapan orang tahanan bersifat titipan jaksa.

“Dari 8 tahanan, ada satu tersangka titipan kasus penyidik dari Polres Jayapura oleh jaksa dititipkan ke Polresta Jayapura kota,“ jelasnya.

Adapun modus yang digunakan para tahanan untuk kabur yakni membongkar jendela kaca lantai dua, kemudian kabur melalui gerbang depan Polresta. (fia/nat)

Tahanan Kabur, 30 Orang Anggota Polresta Diperiksa

JAYAPURA- Sebanyak 30 personel Polresta Jayapura Kota diperiksa terkait dengan kaburnya 14 orang tahanan (maaf bukan 13 orang)   dari ruang tahanan Mapolresta Jayapura Kota pada Selasa (17/11) dini hari.

Adapun 30 personel yang diperiksa mereka yang bertugas saat peristiwa kaburnya 14 tahanan dari Rutan Mapolresta Jayapura kota.

Kapolresta Jayapura Kota, AKBP. Gustav R Urbinas

Kapolresta Jayapura Kota AKBP Gustav R Urbinas mengatakan, sebanyak 30 orang saksi tersebut yakni petugas penjaga rumah tahanan, piket penjagaan Mako dengan SPK dan gabungan piket fungsi yang bertugas. Pihaknya akan memilah tingkat kesalahan dari anggota.

“Saat ini mereka ditugaskan bersama dengan tim Opsnal dan Krimsus melakukan pengejaran terhadap tahanan yang melarikan diri,” ucap Kapolresta Gustav Urbinas kepada wartawan di Mapolresta Jayapura Kota, Rabu (17/11).

Menurut Kapolresta, adanya kelalaian dari angggota, sehingga ada ruang kosong yang dimanfaatkan para tahanan untuk kabur pada dini hari. “Anggota diarahkan untuk disiplin dalam menjalankan tugas, baik yang di ruang tahanan maupun di penjagaan di depan mako,” tuturnya.

Baca Juga :  Kapolda Perintahkan Perketat Pengawalan

Adapun 14 tahanan yang kabur hingga saat ini masih dilakukan upaya  pengejaran dan pencarian terhadap. Pihaknya akan berupaya mencari dan menemukan mereka untuk kembali menjalani proses hukum  yang sedang mereka jalani

“Belum ada yang kami tangkap dan masih terus diupayakan pengejaran di lapangan olah anggota yang melakukan pencarian,” jelasnya.

Kapolres mengaku telah memerintahkan anggotanya untuk menyampaikan kepada keluarga tahanan yang kabur agar menyerahkan mereka secara baik-baik kepada penyidik Polresta.

“Saya harap keluarga menerima imbauan kami, segera mungkin para tahanan diserahkan kembali. Jika tidak, kita akan melakukan upaya penangkapan paksa tergantung kondisi di lapangan nanti. Apabila membahayakan petugas melakukan perlawanan kita akan lumpuhkan dengan timah panas,” tegas Kapolresta.

Baca Juga :  Gedung Sudah Dipesan, Undangan Telah Disebar

 Lanjut Kapolresta, saat ini pihaknya melakukan penyelidikan kemungkinan para tahanan ini kabur. Tidak menutup kemunginan baik di darat maupun di laut semuanya menjadi target pencarian anggota di lapangan.

 Ia menerangkan, kaburnya 14 tahanan terjadi sekira pukul 02:20. Dimana diawali empat orang tahanan kemudian disusul hingga pada pukul 03.07 WIT jadi antara waktu tersebut 14 orang tahanan kabur.

Anggotanya baru mengetahui adanya tahanan kabur setelah empat orang tahanan yang terakhir keluar dari gerbang Mapolresta. Adapun Ke-14 tahanan yang kabur diantaranya tiga orang kasus narkoba, tiga orang tahanan Reskrim dan delapan orang tahanan bersifat titipan jaksa.

“Dari 8 tahanan, ada satu tersangka titipan kasus penyidik dari Polres Jayapura oleh jaksa dititipkan ke Polresta Jayapura kota,“ jelasnya.

Adapun modus yang digunakan para tahanan untuk kabur yakni membongkar jendela kaca lantai dua, kemudian kabur melalui gerbang depan Polresta. (fia/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya