Sunday, April 28, 2024
27.7 C
Jayapura

Pilpres dan Pileg dari Dana APBN, Pemprov Papua Fokus di Pilkada

JAYAPURA_Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua mendukung penyelenggaraan Pemilihan Umum ( Pemilu) melalui penandatangan dana hibah yang telah dilakukan pada 2023 lalu guna kelancaran proses demokrasi di daerah.

   Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Papua Jeri Agus Yudianto  mengatakan dukungan pemerintah daerah berdasarkan ketentuan yang mana pihaknya memfasilitasi khusus pendanaan pada Pemilukada.

  “Kalau Pemilu Legislatif, DPD dan Pilpres pendanaan adalah melalui APBN dan tentunya langsung pada penyelenggara sedangkan untuk proses Pilkada dari kami,” katanya, Rabu (17/1).

  Menurut Jeri, proses dana hibah penyelenggaraan Pemilukada sudah dilakukan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) pada beberapa waktu lalu antara Pemprov Papua dan penyelenggara KPU, Bawaslu serta aparat keamanan (TNI/POLRI).

Baca Juga :  Bio Paulin Kembali ?

   “Kini tinggal proses pencairan dana tersebut sesuai mekanisme pengelolaan keuangan yang sudah berlaku,” ujarnya.

Dia menjelaskan sedangkan infrastruktur Pemilu sepenuhnya diatur oleh penyelenggara dalam hal ini KPU, namun khusus untuk ruang digital diharapkan semua pihak bisa saling menjaga, walaupun saat ini mungkin melakukan kampanye di ruang digital akan tetapi tetap mematuhi rambu-rambu yang diatur.

“Kami harap masyarakat dapat menghindari ujaran kebencian, berita bohong , SARA yang mengakibatkan perpecahan dan juga jangan mudah terprovokasi berita-berita terkait Pemilu,” katanya lagi.

   Dia menambahkan selain itu juga pemerintah telah melakukan ikrar janji netralitas ASN yang mana ini adalah salah satu upaya dalam mewujudkan Pemilu damai di Bumi Cenderawasih. (antara)

Baca Juga :  Hanya Ditutup Tiga Hari

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAYAPURA_Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua mendukung penyelenggaraan Pemilihan Umum ( Pemilu) melalui penandatangan dana hibah yang telah dilakukan pada 2023 lalu guna kelancaran proses demokrasi di daerah.

   Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Papua Jeri Agus Yudianto  mengatakan dukungan pemerintah daerah berdasarkan ketentuan yang mana pihaknya memfasilitasi khusus pendanaan pada Pemilukada.

  “Kalau Pemilu Legislatif, DPD dan Pilpres pendanaan adalah melalui APBN dan tentunya langsung pada penyelenggara sedangkan untuk proses Pilkada dari kami,” katanya, Rabu (17/1).

  Menurut Jeri, proses dana hibah penyelenggaraan Pemilukada sudah dilakukan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) pada beberapa waktu lalu antara Pemprov Papua dan penyelenggara KPU, Bawaslu serta aparat keamanan (TNI/POLRI).

Baca Juga :  Uncen Kini Punya 28 Profesor

   “Kini tinggal proses pencairan dana tersebut sesuai mekanisme pengelolaan keuangan yang sudah berlaku,” ujarnya.

Dia menjelaskan sedangkan infrastruktur Pemilu sepenuhnya diatur oleh penyelenggara dalam hal ini KPU, namun khusus untuk ruang digital diharapkan semua pihak bisa saling menjaga, walaupun saat ini mungkin melakukan kampanye di ruang digital akan tetapi tetap mematuhi rambu-rambu yang diatur.

“Kami harap masyarakat dapat menghindari ujaran kebencian, berita bohong , SARA yang mengakibatkan perpecahan dan juga jangan mudah terprovokasi berita-berita terkait Pemilu,” katanya lagi.

   Dia menambahkan selain itu juga pemerintah telah melakukan ikrar janji netralitas ASN yang mana ini adalah salah satu upaya dalam mewujudkan Pemilu damai di Bumi Cenderawasih. (antara)

Baca Juga :  Untuk penetapan DPT sendiri akan dilakukan pada 21 Juni 2023.

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya