Saturday, April 27, 2024
30.7 C
Jayapura

Kapolda: Diduga Para Pelaku Biasa “Main” di Bandara

JAYAPURA – Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius Fakhiri menyampaikan bahwa dari kejadian di Kali Braza, Distrik Dekai Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan dimana pasca kontak tembak antara aparat TNI dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terdapat 5 orang yang tewas. Dimana pihaknya masih mendalami identitas para pelaku.

“Jadi kemarin kami diminta oleh teman – teman TNI untuk ke TKP yang ada korban. Sebab saat di TKP ada barang – barang yang berkaitan dengan KKB,” jelas Kapolda Mathius Fakhiri di kantornya, Jumat (15/9/2023).

Disebutkan sejumlah handphone yang disita akan dibuka untuk diteliti apa saja isi dan percakapan yang sudah terekam.

Kapolda membenarkan bahwa hingga pemakaman kemarin identitas kelimanya masih belum diketahui. “Kami sudah tanyakan kepada para kepala suku tapi tidak ada yang mengenali. Tapi saya minta Kapolres untuk bisa mencari dan semoga satu dua hari ini sudah ada identitas,” katanya.

Baca Juga :  Negara Federal Pertanyakan Komitmen Dewan Adat Papua

Disini polisi menduga jika yang tewas ini merupakan bagian dari anggota KKB yang biasa mengganggu keamanan di Yahukimo.

“Dugaan kami mereka yang selama ini mengganggu wilayah Yahukimo termasuk yang biasa mengganggu di kawasan bandara,” tutupnya. (*)

JAYAPURA – Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius Fakhiri menyampaikan bahwa dari kejadian di Kali Braza, Distrik Dekai Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan dimana pasca kontak tembak antara aparat TNI dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terdapat 5 orang yang tewas. Dimana pihaknya masih mendalami identitas para pelaku.

“Jadi kemarin kami diminta oleh teman – teman TNI untuk ke TKP yang ada korban. Sebab saat di TKP ada barang – barang yang berkaitan dengan KKB,” jelas Kapolda Mathius Fakhiri di kantornya, Jumat (15/9/2023).

Disebutkan sejumlah handphone yang disita akan dibuka untuk diteliti apa saja isi dan percakapan yang sudah terekam.

Kapolda membenarkan bahwa hingga pemakaman kemarin identitas kelimanya masih belum diketahui. “Kami sudah tanyakan kepada para kepala suku tapi tidak ada yang mengenali. Tapi saya minta Kapolres untuk bisa mencari dan semoga satu dua hari ini sudah ada identitas,” katanya.

Baca Juga :  Satgas Yonif 125/SMB Bersama Polres Asmat Kembali Gagalkan Penyelundupan Miras

Disini polisi menduga jika yang tewas ini merupakan bagian dari anggota KKB yang biasa mengganggu keamanan di Yahukimo.

“Dugaan kami mereka yang selama ini mengganggu wilayah Yahukimo termasuk yang biasa mengganggu di kawasan bandara,” tutupnya. (*)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya