“Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan agar seluruh proyek berjalan tepat waktu, tepat mutu, dan tepat sasaran. Kami juga berupaya mendeteksi secara dini berbagai AGHT yang bisa menghambat jalannya proyek agar dapat segera dilakukan evaluasi,” ujar Yedivia Rum dalam keterangan tertulis, Jumat (10/10)
Lebih lanjut, ia menyampaikan apresiasi kepada Kepala Balai Wilayah Sungai Papua Merauke, Nonce Saman, beserta jajaran atas kerja sama dan sinergitas yang terjalin baik dalam mendukung kelancaran pembangunan di wilayah Papua Selatan. Kegiatan Pengamanan Pembangunan Strategis (PPS) yang dilaksanakan oleh Kejati Papua ini menggunakan anggaran yang bersumber dari DIPA Kejaksaan Republik Indonesia.
Ini merupakan bentuk komitmen Kejati Papua dalam mengawal dan mengamankan pembangunan nasional demi terwujudnya pembangunan yang berintegritas, akuntabel, dan berpihak pada kesejahteraan masyarakat Papua,” tegasnya. Sementara itu, Nonce Saman menyampaikan terima kasih atas pendampingan yang diberikan oleh Kejaksaan Tinggi Papua melalui kegiatan PPS tersebut.
“Kami sangat mengapresiasi langkah Kejaksaan Tinggi Papua yang turun langsung ke lapangan untuk memantau progres pembangunan. Sinergitas ini sangat penting agar proyek-proyek strategis dapat selesai sesuai target dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” ujar Nonce Saman (rel/ade)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos