Friday, September 20, 2024
33.7 C
Jayapura

OPM Melakukan Propaganda Melakukan Pembenaran

   Sementara Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024 Kombespol Bayu Suseno menuturkan bahwa pernyataan OPM yang menuding militer Indonesia melakukan pembunuhan terhadap Glen merupakan propaganda. “Padahal, sebelumnya menyebut Distrik Alama sebagai wilayah konflik,” paparnya.

   Karena wilayah konflik itu, Jubir OPM juga mencoba membenarkan pembunuhan terhadap Pilot Glen dengan alasan mata-mata. “OPM sangat sering melakukan pembenaran terhadap pembunuhan warga sipil. Dengan mengklaim sebagai mata-mata,” jelasnya.

   Sementara Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto turut buka suara pasca penembakan pilot helikopter berkewarganegaraan Selandia Baru.

Menurut Hadi, pemerintah bersama aparat keamanan akan mengambil langkah yang dibutuhkan untuk menangani persoalan di Papua. ”Pemerintah melalui aparat keamanan akan melakukan berbagai tindakan yang dibutuhkan,” terang dia.

Baca Juga :  Kominfo Papua Luncurkan Podcast TOBBI

   Berbagai tindakan yang dimaksud oleh mantan panglima TNI itu bakal dilakukan sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku. Tujuannya tidak lain untuk mengupayakan agar situasi dan kondisi di Papua tetap kondusif pasca penembakan tersebut. ”Untuk menjaga situasi tetap kondusif bagi kepentingan nasional,” beber pria yang juga pernah bertugas sebagai menteri Agraria Tata Ruang dan Badan Pertanahan Nasional tersebut. (idr/syn)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

   Sementara Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024 Kombespol Bayu Suseno menuturkan bahwa pernyataan OPM yang menuding militer Indonesia melakukan pembunuhan terhadap Glen merupakan propaganda. “Padahal, sebelumnya menyebut Distrik Alama sebagai wilayah konflik,” paparnya.

   Karena wilayah konflik itu, Jubir OPM juga mencoba membenarkan pembunuhan terhadap Pilot Glen dengan alasan mata-mata. “OPM sangat sering melakukan pembenaran terhadap pembunuhan warga sipil. Dengan mengklaim sebagai mata-mata,” jelasnya.

   Sementara Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto turut buka suara pasca penembakan pilot helikopter berkewarganegaraan Selandia Baru.

Menurut Hadi, pemerintah bersama aparat keamanan akan mengambil langkah yang dibutuhkan untuk menangani persoalan di Papua. ”Pemerintah melalui aparat keamanan akan melakukan berbagai tindakan yang dibutuhkan,” terang dia.

Baca Juga :  Tokoh Adat Puncak Jaya Sepakat Otsus Berlanjut

   Berbagai tindakan yang dimaksud oleh mantan panglima TNI itu bakal dilakukan sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku. Tujuannya tidak lain untuk mengupayakan agar situasi dan kondisi di Papua tetap kondusif pasca penembakan tersebut. ”Untuk menjaga situasi tetap kondusif bagi kepentingan nasional,” beber pria yang juga pernah bertugas sebagai menteri Agraria Tata Ruang dan Badan Pertanahan Nasional tersebut. (idr/syn)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya