Friday, October 31, 2025
27.4 C
Jayapura

Pelaku Penyelundupan Ratusan Liter BBM ke PNG Ditangkap

JAYAPURA  Direktorat Polairud Polda Papua mengamankan dua pelaku penyelundupan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite sebanyak 840 liter. Ratusan liter BBM itu diselundupkan dari Kota Jayapura ke Papua New Guinea (PNG).

Dir Polairud Polda Papua Kombes Pol Andi Anugrha membenarkan penangkapan kedua pelaku yang berinisial DI (38) dan BAN (38) pada Jumat (5/5) sekira pukul 20.50 WIT. Adapun penangkapan berawal dari Tim Lidik Subbit Gakkum Dit Polairud Polda Papua menerima informasi bahwa ada dua orang warga Indonesia yang akan membawa dan menjual BBM jenis pertalite ke PNG melalui jalur laut dengan menggunakan speed boat.

“Setelah menerima informasi tersebut, tim langsung bergerak guna mengejar para pelaku,” terang Dir Polairud, Senin (8/5).

Baca Juga :  Aksi Nyata Warnai Bakti Sosial Alumni Akabri 1990

Lanjut, Dir Polairud menerangkan, sekira pukul 20.50 WIT. Di wilayah perairan Holtekamp Jayapura, tim pun berhasil menghentikan speed boat pelaku dan didapati 24 jerigen warna biru berisikan 840 liter BBM jenis pertalite.

“Saat ini para pelaku beserta barang bukti telah diamankan di Mako Dit Polairud Polda Papua guna pemeriksaan lebih lanjut,” ungkap Kombes Andi.

Dikatakan, penangkapan ini merupakan transaksi BBM dari Indonesia ke PNG. Selain itu, penangkapan yang dilakukan lebih intens lagi, mengantisipasi penyelundupan atau penjualan ilegal baik senjata api dan amunisi serta narkotika jenis ganja yang dilakukan oknum warga baik dari luar negeri ke Indonesia maupun dari Indonesia ke luar negeri.

Baca Juga :  Ditemukan di Dalam Jurang dengan Luka Bacok di Kepala

“Kami meminta dukungan dari semua pihak serta para tokoh masyarakat agar apa yang kami lakukan dapat meminimalisir adanya penyelundupan barang haram tersebut, karena sudah sangat meresahkan warga khususnya di Papua,” pungkasnya. (fia/wen)

JAYAPURA  Direktorat Polairud Polda Papua mengamankan dua pelaku penyelundupan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite sebanyak 840 liter. Ratusan liter BBM itu diselundupkan dari Kota Jayapura ke Papua New Guinea (PNG).

Dir Polairud Polda Papua Kombes Pol Andi Anugrha membenarkan penangkapan kedua pelaku yang berinisial DI (38) dan BAN (38) pada Jumat (5/5) sekira pukul 20.50 WIT. Adapun penangkapan berawal dari Tim Lidik Subbit Gakkum Dit Polairud Polda Papua menerima informasi bahwa ada dua orang warga Indonesia yang akan membawa dan menjual BBM jenis pertalite ke PNG melalui jalur laut dengan menggunakan speed boat.

“Setelah menerima informasi tersebut, tim langsung bergerak guna mengejar para pelaku,” terang Dir Polairud, Senin (8/5).

Baca Juga :  Berkas Perkara Yeremias Bisai Menunggu Tanggapan Kejaksaan

Lanjut, Dir Polairud menerangkan, sekira pukul 20.50 WIT. Di wilayah perairan Holtekamp Jayapura, tim pun berhasil menghentikan speed boat pelaku dan didapati 24 jerigen warna biru berisikan 840 liter BBM jenis pertalite.

“Saat ini para pelaku beserta barang bukti telah diamankan di Mako Dit Polairud Polda Papua guna pemeriksaan lebih lanjut,” ungkap Kombes Andi.

Dikatakan, penangkapan ini merupakan transaksi BBM dari Indonesia ke PNG. Selain itu, penangkapan yang dilakukan lebih intens lagi, mengantisipasi penyelundupan atau penjualan ilegal baik senjata api dan amunisi serta narkotika jenis ganja yang dilakukan oknum warga baik dari luar negeri ke Indonesia maupun dari Indonesia ke luar negeri.

Baca Juga :  Mobil Aparat Dicuri, Pelaku Langsung Dilumpuhkan

“Kami meminta dukungan dari semua pihak serta para tokoh masyarakat agar apa yang kami lakukan dapat meminimalisir adanya penyelundupan barang haram tersebut, karena sudah sangat meresahkan warga khususnya di Papua,” pungkasnya. (fia/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya