Sunday, April 28, 2024
26.7 C
Jayapura

Berulah Lagi, KKB Tembaki Pesawat Sipil dan Bakar Sekolah

JAYAPURA – Aksi brutal dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) wilayah Pegunungan Bintang. Kelompok yang diduga di bawah komando, Ati Mimin Kodap XXXV Bintang Timur kembali berulah.

Setelah sebelumnya membakar tower Telkom, kini kelompok pecahan Lamek Taplo ini kembali menyerang wilayah Oksibil, ibukota Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan, Senin (9/1).

Warga setempat melaporkan bahwa sejak pagi kelompok ini sudah menunjukkan eksistensinya. Pesawat sipil Icairos ditembaki sebanyak 2 kali yang membuat pesawat ini berbalik arah ke Tanah Merah, Kabupaten Boven Digoel Provinsi Papua Selatan.

Tak hanya itu, gedung SMK N 1 Oksibil juga dibakar termasuk melakukan kontak tembak dengan TNI-Polri. “Sudah sejak tanggal 7 kemarin dan hari ini berlanjut,” jelas Samuel, salah satu warga setempat lewat ponselnya. Gedung lain yang juga dijadikan sasaran adalah Dinas Pariwisata dan akibat kondisi ini banyak warga yang ketakutan. Kelompok Bintang Timur ini juga terlibat dalam pembunuhan 3 tukang ojek awal Desember lalu.

Baca Juga :  Yakin Aman dan Layak setelah Lolos Uji Coba di Tanjakan ”Maut”

“Situasi sekarang sedang tidak aman sebab kontak tembak masih terjadi,” tambah Samuel. Terkait ini Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny menyampaikan masih menunggu konfirmasi dari polres. “Kami masih menunggu ya. Segera kami rilis,” singkatnya. (ade/nat)

JAYAPURA – Aksi brutal dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) wilayah Pegunungan Bintang. Kelompok yang diduga di bawah komando, Ati Mimin Kodap XXXV Bintang Timur kembali berulah.

Setelah sebelumnya membakar tower Telkom, kini kelompok pecahan Lamek Taplo ini kembali menyerang wilayah Oksibil, ibukota Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan, Senin (9/1).

Warga setempat melaporkan bahwa sejak pagi kelompok ini sudah menunjukkan eksistensinya. Pesawat sipil Icairos ditembaki sebanyak 2 kali yang membuat pesawat ini berbalik arah ke Tanah Merah, Kabupaten Boven Digoel Provinsi Papua Selatan.

Tak hanya itu, gedung SMK N 1 Oksibil juga dibakar termasuk melakukan kontak tembak dengan TNI-Polri. “Sudah sejak tanggal 7 kemarin dan hari ini berlanjut,” jelas Samuel, salah satu warga setempat lewat ponselnya. Gedung lain yang juga dijadikan sasaran adalah Dinas Pariwisata dan akibat kondisi ini banyak warga yang ketakutan. Kelompok Bintang Timur ini juga terlibat dalam pembunuhan 3 tukang ojek awal Desember lalu.

Baca Juga :  Papua Su Siap

“Situasi sekarang sedang tidak aman sebab kontak tembak masih terjadi,” tambah Samuel. Terkait ini Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny menyampaikan masih menunggu konfirmasi dari polres. “Kami masih menunggu ya. Segera kami rilis,” singkatnya. (ade/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya