Sunday, April 28, 2024
30.7 C
Jayapura

Truk Satpol PP Masuk Jurang, Enam Orang Tewas

JAYAPURA – Diduga akibat rem blong, satu unit truk dengan muatan  35 orang masuk ke jurang. Akibat kecelakaan tunggal sebanyak enam orang dilaporkan meninggal dunia. Sementara sisanya mengalami luka – luka dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Mulia, Kabupaten Puncak Jaya.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, S.H saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Dari kronologisnya dijelaskan bahwa kecelakaan kendaraan dinas milik Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Puncak Jaya yang mengakibatkan 6 orang meninggal dan 29 lainnya luka-luka ini terjadi di Kampung Tukwi, Distrik Gurage Kabupaten Puncak Jaya pada Rabu (6/7) sekira pukul 12.13 WIT.

Dimana berawal dari sang sopir atas nama  Mundi Weya dimintai tolong oleh rekan kerjanya Yosena Wanimbo untuk mengantarkan warga mengikuti pembayaran denda adat yang ada di Distrik Waegi.

Baca Juga :  Hasil Pemeriksaan Urine Kru Lion Air Negatif

“Saat dalam perjalanan tepatnya hendak melewati turunan tanjakan Sanoba Distrik Gurage, sopir mencoba untuk memompa rem namun rem ternyata mengalami blong sehingga pada saat melewati tikungan kedua Pos Sanoba, sopir sudah tidak dapat mengontrol kendaraan roda enamnya dan masuk  ke jurang,” kata Kombes Kamal dalam rilisnya, Rabu (6/7) malam.

Kecelakaan ini menewaskan enam orang yaitu Nemiles Wonda,  Paulus Wonda, Yonira Morib, Dania Wakur, Nitabela Wakur dan Lekison Wonda.

Dijelaskan bahwa truk roda enam yang digunakan sempat hilang kendali saat rem blong hingga terjatuh dan terguling sampai ke bawah jurang yang berada di Kampung Tukwi Distrik Gurage.

Saat kejadian dikatakan sopir merasa masih dalam keadaan sadar namun posisi kakinya tertindis dan terjepit pada bagian kendaraan. Sementara Yosena yang pada saat tersebut menemani sopir  yang juga duduk di bagian depan truk juga masih dalam keadaan sadar.

Baca Juga :  Moment Peringatan HAM, Akankah Pilot Dibebaskan ?

“Diketahui kendaraan dinas tersebut masuk ke jurang dengan kedalaman 66 meter. Dari kejadian tersebut 6 orang meninggal dunia dan 29 lainnya mengalami luka-luka,” tutur Kamal.

Kamal menambahkan, saat ini para korban telah dievakuasi ke RSUD Mulia Kabupaten Puncak Jaya guna mendapatkan perawatan medis.

Pantauan Cenderawasih Pos pada siang kemarin beberapa korban selamat berhasil dibawa ke Jayapura untuk mendapatkan perawatan di RS Bhayangkara. (ade/nat)

JAYAPURA – Diduga akibat rem blong, satu unit truk dengan muatan  35 orang masuk ke jurang. Akibat kecelakaan tunggal sebanyak enam orang dilaporkan meninggal dunia. Sementara sisanya mengalami luka – luka dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Mulia, Kabupaten Puncak Jaya.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, S.H saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Dari kronologisnya dijelaskan bahwa kecelakaan kendaraan dinas milik Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Puncak Jaya yang mengakibatkan 6 orang meninggal dan 29 lainnya luka-luka ini terjadi di Kampung Tukwi, Distrik Gurage Kabupaten Puncak Jaya pada Rabu (6/7) sekira pukul 12.13 WIT.

Dimana berawal dari sang sopir atas nama  Mundi Weya dimintai tolong oleh rekan kerjanya Yosena Wanimbo untuk mengantarkan warga mengikuti pembayaran denda adat yang ada di Distrik Waegi.

Baca Juga :  Ada Banyak Umat yang Merasa Berduka

“Saat dalam perjalanan tepatnya hendak melewati turunan tanjakan Sanoba Distrik Gurage, sopir mencoba untuk memompa rem namun rem ternyata mengalami blong sehingga pada saat melewati tikungan kedua Pos Sanoba, sopir sudah tidak dapat mengontrol kendaraan roda enamnya dan masuk  ke jurang,” kata Kombes Kamal dalam rilisnya, Rabu (6/7) malam.

Kecelakaan ini menewaskan enam orang yaitu Nemiles Wonda,  Paulus Wonda, Yonira Morib, Dania Wakur, Nitabela Wakur dan Lekison Wonda.

Dijelaskan bahwa truk roda enam yang digunakan sempat hilang kendali saat rem blong hingga terjatuh dan terguling sampai ke bawah jurang yang berada di Kampung Tukwi Distrik Gurage.

Saat kejadian dikatakan sopir merasa masih dalam keadaan sadar namun posisi kakinya tertindis dan terjepit pada bagian kendaraan. Sementara Yosena yang pada saat tersebut menemani sopir  yang juga duduk di bagian depan truk juga masih dalam keadaan sadar.

Baca Juga :  Ondoafi: Kami Harapkan Pemilihan MRP tidak Diisi Orang-orang dari Wilayah Lain

“Diketahui kendaraan dinas tersebut masuk ke jurang dengan kedalaman 66 meter. Dari kejadian tersebut 6 orang meninggal dunia dan 29 lainnya mengalami luka-luka,” tutur Kamal.

Kamal menambahkan, saat ini para korban telah dievakuasi ke RSUD Mulia Kabupaten Puncak Jaya guna mendapatkan perawatan medis.

Pantauan Cenderawasih Pos pada siang kemarin beberapa korban selamat berhasil dibawa ke Jayapura untuk mendapatkan perawatan di RS Bhayangkara. (ade/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya