Friday, April 19, 2024
31.7 C
Jayapura

Pemkab Mamteng Dukung Program Gereja

*Konferensi GIDI Wilayah Bogo Resmi Digelar

KOBAKMA-Ibadah syukur mewarnai pembukaan Konferensi Gereja Injili di Indonesia (GIDI) Wilayah Bogo ke-6 di Aula Bogo Distrik Kobakma Mamberamo Tengah,Rabu (1/9/).

President GIDI, Pendeta Dorman Wandikbo berkesempatan membuka konferensi dengan pengalungan tanda peserta.

Selain diikuti peserta dari 14 klasis, hadir dalam pembukaan konferensi, Bupati Mamberamo Tengah Ricky Ham Pagawak (RHP),Wakil Ketua Panitia Yonas Kenelak dan Muspida,Wapres GIDI Pendeta Usman Kobak, Ketua Wilayah Bogo Pendeta Gad Yikwa.

Konferensi GIDI Wilayah Bogo yang diikuti 420 peserta dari 14 klasis akan berlangsung selama seminggu mulai tanggal 1 hingga 6 September 2021.

Bupati Mamberamo Tengah, Ricky Ham Pagawak mengatakan, agenda pembahasan dalam konferensi yang sudah disusun panitia dapat dilaksanakan sesuai harapan gereja dalam pelayanan penginjilan.

Menurut Bupati RHP, SDM dalam pelayanan lebih khusus teologi dan beberapa sekolah Alkitab masih kurang, tidak sesuai dengan harapan gereja dalam penguatan dan pelayanan penginjilan.

“Kami pemerintah prinsipnya mendukung semua program gereja yang akan dibahas mulai besok sampai tanggal 6 September 2021, itu berguna untuk pengembangan gereja lebih besar lagi,” ujarnya.

Baca Juga :  Tim Musafir yang Tak Kunjung Menemukan Home Base

Bupati RHP menuturkan, gereja GIDI sekarang pelayanannya sudah sampai Afrika Selatan dan Australia sehingga ke depan saudara – saudara yang sekolah teologia harus banyak keluar.

“Saya kira dengan banyak keluar, dia bisa dapat banyak pengetahuan dalam bidang teologia, untuk kembali menjadi pemimpin masa depan gereja yang handal, guna kemajuan gereja sendiri dan orang Papua,”imbuhnya.

Di tempat yang sama, Ketua GIDI Wilayah Bogo, Pendeta Gad Yikwa mengatakan, pelaksanaan Konferensi ke-6 tahun 2021 sesuai anggaran dasar GIDI dan visi misi gereja bahwa setiap lima tahun itu ada pergantian badan pengurus wilayah. 

“Agenda konferensi ke-6 ini kami akan bahas pemilihan pengurus baru, dan pemulihan jemaat di gereja GIDI serta membahas evaluasi pelayanan seperti apa dilakukan kedepan,”ujarnya.

Menurutnya, generasi muda Papua yang akan terpilih menjadi ketua wilayah nantinya harus mampu bekerja sama dengan pemerintah dalam memajukan pelayanan penginjilan di Wilayah Bogo.

Baca Juga :  Pemkab Jayapura Bertanggung Jawab atas Pemulihan di Besum

“Kami sebagai ketua wilayah yang menjabat dua periode akan menyerahkan kepada generasi penerus untuk meneruskan pelayanan gereja GIDI di Wilayah Bogo,” ujarnya.

“Harapan kami ke depan seperti apa yang kita mau buat, kita akan menetapkan langkah – langkah untuk kita maju melayani jemaat,”tambahnya.

Sementara itu,Wakil Ketua Panitia Konferensi GIDI Wilayah Bogo Yonas Kenelak, mengatakan panitia telah mempersiapkan seluruh agenda kerja konferensi GIDI Wilayah Bogo ke-6 tahun 2021 hingga hari pembukaannya dapat berjalan aman dan lancar.

Menurutnya, agenda konferensi wilayah hanya membahas pelayanan penginjilan kepada masyarakat yang akan dibahas bersama BPA Sinode dan pengurus Wilayah Bogo bersama 14 klasis serta kurang lebih 420 peserta konferensi.

“Pada intinya bahwa pelayanan penginjilan belum selesai dan beberapa agenda pelayanan itu yang akan dibahas dalam konferensi nanti,” ucapnya. (Humas/reis/nat)

*Konferensi GIDI Wilayah Bogo Resmi Digelar

KOBAKMA-Ibadah syukur mewarnai pembukaan Konferensi Gereja Injili di Indonesia (GIDI) Wilayah Bogo ke-6 di Aula Bogo Distrik Kobakma Mamberamo Tengah,Rabu (1/9/).

President GIDI, Pendeta Dorman Wandikbo berkesempatan membuka konferensi dengan pengalungan tanda peserta.

Selain diikuti peserta dari 14 klasis, hadir dalam pembukaan konferensi, Bupati Mamberamo Tengah Ricky Ham Pagawak (RHP),Wakil Ketua Panitia Yonas Kenelak dan Muspida,Wapres GIDI Pendeta Usman Kobak, Ketua Wilayah Bogo Pendeta Gad Yikwa.

Konferensi GIDI Wilayah Bogo yang diikuti 420 peserta dari 14 klasis akan berlangsung selama seminggu mulai tanggal 1 hingga 6 September 2021.

Bupati Mamberamo Tengah, Ricky Ham Pagawak mengatakan, agenda pembahasan dalam konferensi yang sudah disusun panitia dapat dilaksanakan sesuai harapan gereja dalam pelayanan penginjilan.

Menurut Bupati RHP, SDM dalam pelayanan lebih khusus teologi dan beberapa sekolah Alkitab masih kurang, tidak sesuai dengan harapan gereja dalam penguatan dan pelayanan penginjilan.

“Kami pemerintah prinsipnya mendukung semua program gereja yang akan dibahas mulai besok sampai tanggal 6 September 2021, itu berguna untuk pengembangan gereja lebih besar lagi,” ujarnya.

Baca Juga :  Tim Penyelesaian Pelanggaran HAM Temui Pangdam XVII/Cenderawasih

Bupati RHP menuturkan, gereja GIDI sekarang pelayanannya sudah sampai Afrika Selatan dan Australia sehingga ke depan saudara – saudara yang sekolah teologia harus banyak keluar.

“Saya kira dengan banyak keluar, dia bisa dapat banyak pengetahuan dalam bidang teologia, untuk kembali menjadi pemimpin masa depan gereja yang handal, guna kemajuan gereja sendiri dan orang Papua,”imbuhnya.

Di tempat yang sama, Ketua GIDI Wilayah Bogo, Pendeta Gad Yikwa mengatakan, pelaksanaan Konferensi ke-6 tahun 2021 sesuai anggaran dasar GIDI dan visi misi gereja bahwa setiap lima tahun itu ada pergantian badan pengurus wilayah. 

“Agenda konferensi ke-6 ini kami akan bahas pemilihan pengurus baru, dan pemulihan jemaat di gereja GIDI serta membahas evaluasi pelayanan seperti apa dilakukan kedepan,”ujarnya.

Menurutnya, generasi muda Papua yang akan terpilih menjadi ketua wilayah nantinya harus mampu bekerja sama dengan pemerintah dalam memajukan pelayanan penginjilan di Wilayah Bogo.

Baca Juga :  Pemkab Jayapura Bertanggung Jawab atas Pemulihan di Besum

“Kami sebagai ketua wilayah yang menjabat dua periode akan menyerahkan kepada generasi penerus untuk meneruskan pelayanan gereja GIDI di Wilayah Bogo,” ujarnya.

“Harapan kami ke depan seperti apa yang kita mau buat, kita akan menetapkan langkah – langkah untuk kita maju melayani jemaat,”tambahnya.

Sementara itu,Wakil Ketua Panitia Konferensi GIDI Wilayah Bogo Yonas Kenelak, mengatakan panitia telah mempersiapkan seluruh agenda kerja konferensi GIDI Wilayah Bogo ke-6 tahun 2021 hingga hari pembukaannya dapat berjalan aman dan lancar.

Menurutnya, agenda konferensi wilayah hanya membahas pelayanan penginjilan kepada masyarakat yang akan dibahas bersama BPA Sinode dan pengurus Wilayah Bogo bersama 14 klasis serta kurang lebih 420 peserta konferensi.

“Pada intinya bahwa pelayanan penginjilan belum selesai dan beberapa agenda pelayanan itu yang akan dibahas dalam konferensi nanti,” ucapnya. (Humas/reis/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya