JAYAPURA–Dandim 1701/Jpr, Letkol Inf Hendry Widodo menyampaikan bahwa pihaknya menyiapkan personel sebanyak 1 SKK untuk mengantisipasi perkembangan situasi di wilayahnya dalam beberapa waktu ke depan.
Hanya saja personel ini disiagakan bukan baru melainkan sudah sebelum pelaksanaan Pemilu. Namun berkaitan dengan rencana aksi demo hari ini yang dilakukan oleh Front Mahasiswa dan Rakyat Papua Anti Militerisme (FRPAM) dikatakan Kodim Jayapura tetap berkoordinasi dengan Polresta.
“Kami prinsipnya siap membackup jika dibutuhkan. Memang ada edaran – edaran untuk melakukan konsolidasi dan jika ada yang mau melakukan aksi ya silahkan tapi harus tetap mematuhi rambu – rambu dan sesuai konstitusi,” jelas Hendry disela – sela kegiatan ucap syukur kenaikan pangkat 20 personelnya sekaligus buka puasa bersama di Makodim 1701/Jpr, Senin (1/4).
“Jadi jika ada permintaan dari Polresta kami siap membackup dan ada 1 SKK kami siapkan. Ini sejak Pemilu lalu belum kami kendorkan,” imbuhnya. Disinggung soal insiden kekerasan yang terjadi di Puncak, kata Hendry pimpinan telah memberikan pernyataan dan tindakan tegas dan melanjutkan dengan proses hukum.
“Soal riak – riak kami pikir itu biasa dan kami sampaikan bahwa itu ulah oknum karena secara konstitusi tidak ada yang membenarkan dan pimpinan juga sudah sampaikan tidak membenarkan hal tersebut,” tambah Dandim.
Jadi bila masih ada yang merasa belum puas maka disilahkan untuk mengikuti langsung prosesnya karena dilakukan secara terbuka. Informasi juga terus disampaikan terkait perkembangan penyidikannya,” imbuh Hendry.
Sementara terkait korp raport, dijelaskan bahwa pihaknya menggelar ucap syukur sekaligus tausiah dan buka puasa bersama. “Itu prestasi yang harus dipertahankan dan sudah pasti akan semakin banyak beban tugas yang diberikan tapi harus tetap disyukuri,” tutup Kolonel Hendry. (ade/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos