Monday, December 9, 2024
31.7 C
Jayapura

13 Anggota TNI Ditetapkan Tersangka

Tim Investigasi Minta Keterangan Medis

JAYAPURA– Menindaklanjuti hasil identifikasi video yang sempat ramai dibicarakan terkait kekerasan oknum aparat TNI terhadap warga sipil di Kabupaten Puncak beberapa waktu lalu, tim investigasi pelan namun pasti mulai menemukan banyak keterangan.

Ini juga sebagai bentuk komitmen penegakan hukum terhadap aksi kekerasan yang diduga dilakukan oleh Prajurit TNI.  Tim Investigasi Kodam XVII/Cenderawasih dipimpin Dandim 1717/Puncak, Letkol Inf Jonathan Nidio Aprimanda.

Tim ini telah melaksanakan rangkaian investigasi di Distrik Gome, Ilaga Kabupaten Puncak dan kini masuk hari ke tujuh.

Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Candra Kurniawan menjelaskan bahwa sebelumnya sejak hari pertama, tim investigasi masih bekerja dan memperoleh banyak kemajuan.

Baca Juga :  Gara-gara CT, Satu Tewas dan Satu Lagi Masuk RS

Kemajuan itu diantara adalah mendapatkan data dan fakta-fakta serta keterangan-keterangan dari titik olah TKP di Pos Gome, yang diduga menjadi tempat aksi kekerasan.

“Data dan barang bukti serta keterangan dari saksi-saksi telah dikumpulkan oleh Tim Investigasi, termasuk keterangan dan data dari RSUD Ilaga,” jelas Kapendam.

Disampaikan ke publik bahwa hingga kini investigasi masih terus bekerja dalam rangka penegakan hukum terhadap aksi kekerasan yang diduga dilakukan oknum prajurit TNI, diantaranya berkoordinasi dengan aparat Distrik Gome untuk menghadirkan saksi korban maupun berkoordinasi dengan Polres Puncak.

Tim Investigasi Minta Keterangan Medis

JAYAPURA– Menindaklanjuti hasil identifikasi video yang sempat ramai dibicarakan terkait kekerasan oknum aparat TNI terhadap warga sipil di Kabupaten Puncak beberapa waktu lalu, tim investigasi pelan namun pasti mulai menemukan banyak keterangan.

Ini juga sebagai bentuk komitmen penegakan hukum terhadap aksi kekerasan yang diduga dilakukan oleh Prajurit TNI.  Tim Investigasi Kodam XVII/Cenderawasih dipimpin Dandim 1717/Puncak, Letkol Inf Jonathan Nidio Aprimanda.

Tim ini telah melaksanakan rangkaian investigasi di Distrik Gome, Ilaga Kabupaten Puncak dan kini masuk hari ke tujuh.

Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Candra Kurniawan menjelaskan bahwa sebelumnya sejak hari pertama, tim investigasi masih bekerja dan memperoleh banyak kemajuan.

Baca Juga :  Momentum Hari Pancasila, Dua Guru Besar Uncen Jadi Pengibar Bendera

Kemajuan itu diantara adalah mendapatkan data dan fakta-fakta serta keterangan-keterangan dari titik olah TKP di Pos Gome, yang diduga menjadi tempat aksi kekerasan.

“Data dan barang bukti serta keterangan dari saksi-saksi telah dikumpulkan oleh Tim Investigasi, termasuk keterangan dan data dari RSUD Ilaga,” jelas Kapendam.

Disampaikan ke publik bahwa hingga kini investigasi masih terus bekerja dalam rangka penegakan hukum terhadap aksi kekerasan yang diduga dilakukan oknum prajurit TNI, diantaranya berkoordinasi dengan aparat Distrik Gome untuk menghadirkan saksi korban maupun berkoordinasi dengan Polres Puncak.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya