Thursday, May 9, 2024
26.7 C
Jayapura

Pangdam XVII Cenderawasih: Omong Kosong Kalau Kena Pesawat

JAYAPURA – Pangdam XVII Cenderawasih, Mayjen TNI Izak Pangemanan menegaskan bahwa tak benar jika dari aksi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang beberapa kali memposting penembakan terhadap pesawat itu betul – betul mengenai badan pesawat.

Kata Pangdam, hal tersebut omong kosong sebab jika dilihat dari kemampuan senjata yang dimiliki maka tidak memungkinkan mengenai sasaran dengan jarak 2 Km.

“Sampai saat ini pengamanan terhadap bandara-bandara masih dilakukan. Memang kemarin ada gangguan di Bandara Beoga tapi itu jauh sekali. Mereka menembak dengan jarak sekitar 2 Km dan senjata yang digunakan jarak akurasinya hanya sekitar 200 meter jadi omong kosong kalau mereka menembak pesawat dari jarak 2 Km,” beber Pangdam, Izak didampingi Kapolda Papua, Irjend Pol Mathius Fakhiri, di Makodam Cenderawasih, Minggu (24/9/2023).

Baca Juga :  Akhirnya, TPS 37 dan 39 Ditrik Heram Telah Laksanakan PSL

Dikatakan, yang dilakukan KKB tersebut hanya bentuk propaganda untuk menakut-nakuti kemudian maskapai ketakutan untuk terbang.

“Saya pikir semua bandara masih aman dan ada anggota yang ditempatkan disitu jadi tidak mungkin. Selain itu Bandara Oksibil maupun Beoga masih melayani sampai sekarang, semua bandara masih melayani dan belum ada permintaan dukungan pesawat dari TNI untuk menggeser sembako,” tutup Pangdam. (ade/wen)

JAYAPURA – Pangdam XVII Cenderawasih, Mayjen TNI Izak Pangemanan menegaskan bahwa tak benar jika dari aksi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang beberapa kali memposting penembakan terhadap pesawat itu betul – betul mengenai badan pesawat.

Kata Pangdam, hal tersebut omong kosong sebab jika dilihat dari kemampuan senjata yang dimiliki maka tidak memungkinkan mengenai sasaran dengan jarak 2 Km.

“Sampai saat ini pengamanan terhadap bandara-bandara masih dilakukan. Memang kemarin ada gangguan di Bandara Beoga tapi itu jauh sekali. Mereka menembak dengan jarak sekitar 2 Km dan senjata yang digunakan jarak akurasinya hanya sekitar 200 meter jadi omong kosong kalau mereka menembak pesawat dari jarak 2 Km,” beber Pangdam, Izak didampingi Kapolda Papua, Irjend Pol Mathius Fakhiri, di Makodam Cenderawasih, Minggu (24/9/2023).

Baca Juga :  Motte Akui Ada Dua Kampung Fiktif

Dikatakan, yang dilakukan KKB tersebut hanya bentuk propaganda untuk menakut-nakuti kemudian maskapai ketakutan untuk terbang.

“Saya pikir semua bandara masih aman dan ada anggota yang ditempatkan disitu jadi tidak mungkin. Selain itu Bandara Oksibil maupun Beoga masih melayani sampai sekarang, semua bandara masih melayani dan belum ada permintaan dukungan pesawat dari TNI untuk menggeser sembako,” tutup Pangdam. (ade/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya